Bisnis.com, JAKARTA — CEO X dan SpaceX, Elon Musk mengungkap akan meluncurkan Starlink Mini dalam beberapa bulan ke depan ke area tertentu. Starlink Mini ini hadir dengan ukuran seperti tablet, yakni 11.4 inci x 9.8 inci. Harga bakal makin murah dan muat di ransel.
Dilansir dari PCMag, Selasa (18/6/2024), akhir pekan lalu, perusahaan merilis pembaruan pada aplikasi Starlink, yang kabarnya menyertakan halaman untuk produk yang akan datang.
Dalam cuitan di platform X, seorang insinyur di Ukraina Oleg Kutkov mengatakan dia dapat mendekompilasi pembaruan untuk menemukan gambar resmi antena Starlink Mini.
Gambar tersebut mengonfirmasi bahwa model Starlink Mini akan menjadi versi yang lebih kecil dan lebih portabel dari antena parabola Starlink standar V4 saat ini. Kedua perangkat memiliki fitur kick stand. Namun, Mini Dish seharusnya seukuran Apple MacBook, menurut dokumen FCC.
Elon Musk pun ikut mengomentari gambar tersebut dan mengklaim dirinya sudah menggunakan perangkat Starlink Mini melalui luar angkasa. Bahkan, dia juga menyebut Starlink versi mini dapat dengan mudah dimasukkan ke dalam ransel.
“Butuh waktu kurang dari 5 menit. Mudah dibawa dalam ransel. Produk ini akan mengubah dunia,” tulis Elon Musk dalam akun X miliknya.
About half the price of the standard dish to buy and monthly subscription, but you can still watch multiple 4k video streams simultaneously!
— Elon Musk (@elonmusk) June 17, 2024
23ms latency. pic.twitter.com/07bW5WgKKi
Dalam cuitan lain, Musk juga mengungkapkan bahwa antena parabola Starlink Mini akan dibanderol sekitar setengah harga antena parabola standar.
Di Amerika Serikat (AS), SpaceX mematok harga perangkat keras standar V4 Starlink seharga US$499 atau sekitar Rp8,18 juta (kurs Rp16.406 per dolar AS). Ini artinya, perangkat Starlink Mini bisa dibanderol sekitar US$250 atau sekitar Rp4,1 juta.
Adapun jika perangkat Starlink Mini ini meluas ke Indonesia, maka setidaknya bisa dikenakan seharga Rp2,95 juta, dari harga aslinya senilai Rp5,9 juta.
Lebih lanjut, Musk memberikan gambaran sekilas dari Starlink Mini dengan mengunggah skor tes kecepatan yang menunjukkan antena Starlink Mini-nya menawarkan kecepatan unduh 100Mbps dan kecepatan unggah 11,5Mbps, serta latensi yang relatif rendah yaitu 23 milidetik (ms).
Artinya, antena Mini Starlink akan menawarkan kecepatan pengunduhan yang lebih lambat dibandingkan antena Starlink biasa, namun cukup untuk memenuhi kebutuhan internet sehari-hari, termasuk streaming 4K.
“Mini [Starlink] dapat menjadi pilihan berbiaya rendah yang bagus untuk koneksi internet cadangan yang baik jika telepon rumah padam,” tambah Musk.
Sayangnya, Elon Musk tidak mengungkapkan semuanya tentang Starlink Mini. Pertanyaan utama yang tersisa adalah bagaimana SpaceX akan menentukan harga biaya internet bulanan untuk Starlink Mini, terutama jika produk tersebut lebih digunakan sebagai solusi sementara.