Infrastruktur Indosat (ISAT) Terintegrasi dengan NVIDIA Blackwell, Ini Dampaknya

Rahmad Fauzan
Kamis, 21 Maret 2024 | 21:35 WIB
Logo Indosat/dok. Indosat
Logo Indosat/dok. Indosat
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – PT Indosat Tbk. (ISAT) menyatakan kesiapan untuk mengintegrasikan platform NVIDIA Blackwell ke dalam infrastrukturnya. Indosat berharap langkah ini dapat memberdayakan Indonesia ke era baru kemajuan teknologi berbasis kedaulatan AI

Dengan teknologi transformatif platform Blackwell, Indosat berupaya membawa inovasi layanan AI cloud ke Tanah Air.  

President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha mengatakan Indosat mengadopsi GPU Tensor Core NVIDIA berbasis platform Blackwell untuk berbagai pemanfaatan seperti percepatan pada beban kerja inferensi. 

Inferensi adalah proses menjalankan data langsung melalui model AI terlatih untuk membuat prediksi atau menyelesaikan suatu tugas pada sebuah perusahaan. 

“Dengan teknologi Blackwell, kami satu langkah lebih dekat ke tujuan besar kami dalam memberdayakan Indonesia dan memimpin perubahan dalam kedaulatan AI, mendorong inovasi, pertumbuhan ekonomi, dan kemakmuran bagi generasi mendatang," kata Vikram, Kamis (21/3/2024).

Sementara itu, Senior Vice President Telecom NVIDIA Ronnie Vasishta mengatakan integrasi platform Blackwell memungkinkan Indosat untuk mengembangkan bisnis lebih jauh, serta mendorong pengembangan Large Language Model yang akan membantu memberdayakan Indonesia dengan AI generatif

“Kedaulatan AI makin menjadi perhatian utama bagi negara-negara yang ingin mengakselerasi inovasi dan meningkatkan produktivitas,” kata Vasishta.

Melalui integrasi platform NVIDIA Blackwell ke dalam infrastrukturnya, Indosat memberdayakan ekosistem bisnisnya dan mempersiapkan dasar bagi Indonesia dalam kedaulatan AI.

Dengan memanfaatkan kekuatan pemrosesan platform Blackwell NVIDIA, Indosat dapat membuka peluang baru, membantu bisnis di berbagai industri memanfaatkan potensi penuh AI dan machine learning sebagai pendorong produktivitas, efisiensi, dan inovasi.

Indosat akan memanfaatkan GPU Tensor Core NVIDIA berbasis platform Blackwell, untuk memberikan percepatan besar pada beban kerja inferensi, memungkinkan kinerja real-time untuk model bahasa multitriliun-parameter yang membutuhkan sumber daya besar.

Selain itu, GPU Tensor Core NVIDIA, yang mencakup DPU NVIDIA BlueField-3, akan memungkinkan percepatan jaringan cloud, composable storage, keamanan zero-trust, dan elastisitas komputasi GPU di hyperscale AI clouds.

GPU Tensor Core NVIDIA, juga berbasis platform Blackwell, akan tersedia di NVIDIA DGX Cloud. Layanan superkomputasi AI ini memberikan akses langsung kepada perusahaan untuk infrastruktur dan perangkat lunak yang diperlukan untuk melatih model AI generatif yang canggih.

Indosat pertama kali mengumumkan kolaborasi strategisnya dengan NVIDIA di Mobile World Congress 2024, pada bulan Februari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Rahmad Fauzan
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper