Bisnis.com, JAKARTA - Terkait pembaharuan teknologi Apple memang tak tanggung-tanggung bahkan untuk layanan SOS yang terhubung langsung dengan satelit, perusahaan dengan logo apel tergigit ini menggelontorkan dana 252 juta dolar AS.
Dikutip dari Spacenews, Globalstar mengatakan bahwa Apple memberi pinjaman sebesar 252 juta dolar AS untuk membantu menutupi biaya di muka untuk mengisi kembali konstelasi orbit Bumi rendah (LEO).
| Baca Juga Cara Beli iPhone Harga Diskon di iBox |
|---|
Apple menyediakan dana tersebut sebagai pembayaran di muka atas penggunaan jaringan tersebut guna meningkatkan layanan satelit yang diluncurkan tahun lalu untuk iPhone terbarunya, yang dapat terhubung dengan salah satu dari 24 satelit Globalstar yang ada di LEO untuk layanan darurat di luar jangkauan seluler.
Globalstar memilih MDA dan Rocket Lab pada Februari 2022 untuk memasok 17 satelit awal untuk diluncurkan pada akhir tahun 2025 dengan kontrak senilai 327 juta dolar AS. Kontrak tersebut mencakup opsi hingga sembilan satelit tambahan dengan harga masing-masing 11,4 juta dolar AS.
Operator satelit bermaksud untuk mendanai segala biaya di muka yang tidak tercakup dalam pembayaran di muka Apple dengan uang tunai sendiri.
Teknologi Apple
Apple telah setuju untuk mengganti 95% konstelasi Globalstar; namun, sebelumnya perusahaan tersebut mengharuskan operator satelit untuk terlebih dahulu mengumpulkan pembiayaan pihak ketiga guna mendanai kontrak produksi.
Menghilangkan kebutuhan untuk meningkatkan pendanaan di tengah kondisi makroekonomi yang penuh tantangan akan menghilangkan ketidakpastian yang signifikan terhadap rencana konstelasi Globalstar.
Tahun lalu, operator berupaya untuk memperpanjang batas waktu pembayaran berdasarkan kontrak manufakturnya karena kenaikan suku bunga membuat penutupan pembiayaan menjadi sulit.
Saham Globalstar melonjak lebih dari 10% karena berita tersebut. Dalam pengajuan peraturan ke Komisi Bursa Sekuritas, perusahaan memperkirakan pembayaran di muka akan dibayar kembali secara mencicil mulai paling lambat kuartal ketiga tahun 2025.
Globalstar mengalokasikan 85% kapasitas konstelasi generasi berikutnya ke Apple. Operator berencana untuk terus menawarkan layanan lama termasuk konektivitas untuk perangkat Internet of Things (IoT) dengan sisa 15%.
Apple belum menjelaskan bagaimana mereka dapat menggunakan satelit baru Globalstar untuk meningkatkan fitur-fitur yang mendukung satelit.
Perusahaan saat ini menawarkan kemampuan SOS berkemampuan satelit di iPhone 14 dan iPhone 14 Pro secara gratis selama dua tahun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
