Pengguna Threads Anjlok, Meta Siapkan Sederet Strategi Baru

Lydia Tesaloni Mangunsong
Jumat, 28 Juli 2023 | 16:10 WIB
Aplikasi Threads besutan Mark Zuckerberg/bloomberg
Aplikasi Threads besutan Mark Zuckerberg/bloomberg
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Threads, aplikasi keluaran Meta yang menarik perhatian banyak orang pada saat peluncurannya, dikabarkan telah kehilangan lebih dari setengah pengguna aktifnya dalam beberapa minggu ini.

Hal tersebut disampaikan Bos Meta, Mark Zuckerberg, seperti dikutip dari Reuters, Jumat (28/7/2023). Kendati demikian, Zuckerberg menganggap penurunan signifikan itu hal yang normal terjadi.

Dia mengaku bahwa retensi pengguna saat ini justru lebih dari yang diekspektasikan para eksekutif, meski tidak sempurna.

“Jelas, jika Anda memiliki lebih dari 100 juta orang yang mendaftar, idealnya akan luar biasa jika mereka semua atau bahkan setengahnya bertahan. Kami belum sampai di sana," ujarnya.

Zuckerberg menambahkan, perusahaan telah mempersiapkan sejumlah strategi untuk memperkuat retensi pengguna. Di antaranya yaitu dengan menambahkan sejumlah fitur baru seperti kolom pencarian dan membuat versi desktop untuk platform.

Diketahui hingga saat ini Meta belum membuat situs web untuk Threads. Hal ini membuat Threads hanya bisa diakses melalui aplikasi yang terunduh di perangkat ponsel

Selain itu, Kepala Staf Produk, Chris Cox, mengatakan Meta juga berencana memperkuat jaringan antar platform dengan menambahkan fitur yang memungkinkan pengguna Instagram melihat “Threads penting” di aplikasi tersebut. Dengan kata lain, platform Instagram akan menampilkan Threads yang sedang viral.

Belum ada konfirmasi lebih lanjut tentang fitur tersebut, apakah hanya pengguna Instagram yang memiliki akun Threads yang bisa menerima “Threads penting” tersebut, atau fitur itu justru menjadi kolom tambahan di platform Instagram yang memungkinkan seluruh pengguna mengaksesnya.

Threads sebagai platform yang terintegrasi dengan Instagram menumpukan promosinya pada platform tersebut. Instagram bahkan menampilkan kolom bernama Threads pada pengaturan profil yang dapat langsung menyambungkan pengguna untuk mengunduh aplikasi tersebut.

Meta memang kerap memunculkan fitur-fitur yang mirip dengan platform lain. Sebelum Threads yang sangat mirip dengan Twitter, Meta meluncurkan Instagram Reels yang konsep dan tampilannya sangat mirip dengan TikTok.

Kendati menuai beragam tanggapan atas kebiasaan menirunya, Meta mengatakan Reels telah mengalami peningkatan signifikan dengan jumlah pemutaran video yang mencapai 200 juta per hari.

Zuckerberg juga membeberkan pendapatan tahunan Reels yang mencapai US$10 miliar atau Rp150 triliun, mengejar TikTok yang diketahui menarik US$9,9 miliar atau sekitar Rp149,3 triliun pendapatan iklan di seluruh dunia.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper