AS Punya Progam Rahasia Terkait UFO, Dibongkar Mantan Perwira Militer

Rendi Mahendra
Kamis, 27 Juli 2023 | 09:19 WIB
Ilustrasi UFO
Ilustrasi UFO
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Tiga mantan perwira militer membongkar rahasia bahwa Amerika Serikat (AS) punya progam rahasia terkait objek terbang tak dikenal (UFO) di Kongres AS hari Rabu (26/7/2023).

Ryan Graves, mantan pilot F-18 Angkatan Laut, mengatakan bahwa dia menyaksikan objek terbang canggih yang mendemonstrasikan manuver kompleks.

"Penampakan itu sangat sering sehingga menjadi bagian dari tugas harian,” katanya dalam sidang kongres dikutip dari Bloomberg.

Graves mengatakan awak udara militer dan sipil membuat laporan kredibel tentang objek tak dikenal di wilayah udara AS secara teratur.

Sementara itu Pensiunan komandan Angkatan Laut David Fravor menggambarkan pertemuannya dengan "benda putih berbentuk Tic Tac" setelah meluncurkan jet tempurnya dari kapal induk USS Nimitz.

 “Teknologi yang kami temuakan jauh lebih unggul dari apa pun yang kami miliki,” ungkapnya dalam kesaksian.

Dia mengatakan perangkat itu bermanuver secara tiba-tiba, berakselerasi, dan mengubah arah dengan cepat. Dia mengatakan benda itu menentang ilmu material.

David Grusch  yang bertugas selama 14 tahun sebagai perwira intelijen di Angkatan Udara AS dan, kemudian, Badan Intelijen Geospasial Nasional AS,  mengatakan kepada komite DPR bahwa pemerintah sedang menjalankan program rahasia untuk menyelidiki puing-puing dari objek udara tak dikenal.

“Saya diberi tahu, dalam menjalankan tugas resmi saya, tentang program pengambilan kecelakaan UAP selama beberapa dekade dan program rekayasa balik,” kata David Grusch.

Grusch menjelaskan tentang langkah-langkah intimidasi yang dia hadapi ketika ingin berbicara tentang fenomena luar angkasa.

“Saya menyebutnya Kementerian Terorisme,” katanya tentang sistem yang ada untuk mencegah anggota militer mendiskusikan topik tersebut secara terbuka.

Hingga Agustus 2022, Departemen Pertahanan telah menyusun 510 laporan benda tak dikenal . Dari jumlah tersebut, 163 ditentukan sebagai balon, 26 adalah drone atau perangkat buatan manusia lainnya dan enam adalah burung, serasah, atau peristiwa cuaca, dan 171 lainnya dikategorikan sebagai benda tak dikenal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Rendi Mahendra
Editor : Rendi Mahendra
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper