Bisnis.com, JAKARTA - Asosiasi e-Commerce Indonesia (idEA) optimis transaksi e-commerce akan naik pada Ramadan dan Lebaran 2023.
Ketua Umum idEA Bima laga menjelaskan biasanya menjelang ramadan dan lebaran, anggota dari idEA memberikan insentif berupa promo atau diskon untuk pelanggan.
"Kami optimis transaksi akan naik menjelang Lebaran," ujar Bima, Selasa (28/3/2023).
Sebelumnya, berdasarkan data SimilarWeb, Selasa (28/3/2023), lima e-commerce terbesar di Indonesia menunjukan penurunan per bulan.
E-commerce asal Singapura, Shopee pada Februari 2023 dikunjungi 143,6 juta atau turun 16 persen dibandingkan bulan sebelumnya yaitu 171,3 juta dan turun 25 persen dibandingkan Desember 2022.
Bukan hanya Shopee, e-commerce lokal Indonesia seperti Tokopedia dan Blibli pun menunjukan penurunan. E-commerce milik GoTo ini pada bulan lalu mendapatkan kunjungan hanya 108,1 juta atau turun 15,60 persen dari 128,1 juta kunjungan pada Januari.
Bima menilai hal ini dikarenakan banyak konsumen yang menahan belanja dikarenakan maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) hampir di seluruh industri di Indonesia.
"Bukan hanya tech, garmen dan manufaktur juga mengalami pemangkasan," jelasnya.
Hal tersebut membuat beberapa konsumen menahan belanja, idEA pun optimis menjelang Ramadan akan ada kenaikan transaksi dan kunjungan yang signifikan.
Bima juga menjelaskan nilai transaksi e-commerce sepanjang 2022 sebesar Rp476,3 triliun bukanlah penurunan melainkan perlambatan pertumbuhan. Bima pun menilai perlambatan ini dikarenakan adanya inflasi tinggi yang terjadi bulan September hingga Desember 2022.
"Inflasi ini dari mana, adanya kenaikan BBM yang berdampak pada moda transportasi orang dan barang [logistik]," ujarnya, Selasa (28/3/2023).
.jpg?w=300&h=221)
