Bisnis.com, SOLO - Starlink milik Elon Musk resmi masuk dan mendapatkan izin beroperasi di Indonesia.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengatakan bahwa PT Telkom Satelit Indonesia (Telkomsat) membeli kapasitas dari Starlink, perusahaan SpaceX milik Elon Musk.
Ini artinya Telkomsat mendapatkan Hak Labuh Satelit Khusus Non Geostationer (NGSO). Starlink pun akan digunakan untuk keperluan layanan backhaul Telkom Group.
Merujuk pada Permen Kominfo Nomor 21 tahun 2014, Hak Labuh (Landing Right) Satelit adalah hak untuk menggunakan Satelit Asing yang diberikan oleh Menteri kepada Penyelenggara Telekomunikasi atau Lembaga Penyiaran.
Sehingga nanti pada praktiknya, satelit Starlink kemungkinan akan disewa oleh Telkomsat untuk memberikan bentuk layanan jaringan internet tertutup ke pelanggan korporat.
Sebelumnya, kerja sama ini telah disinggung oleh Menkomarinves Luhut Binsar Padjaitan pada 7 Juni 2022 lalu.
Ia mengungkapkan negosiasi antara pemerintah Indonesia dan perusahaan layanan internet milik Elon Musk, Starlink, sudah masuk tahap final.
"Kalau dengan Starlink sudah dalam tahap final negosiasi," ujar Luhut kepada wartawan.