Bisnis.com, JAKARTA - Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) berupaya melakukan perluasan jaringan desa di seluruh Indonesia hingga akhir 2025.
SVP-Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo Hutchison Steve Saerang menuturkan perluasan jaringan akan dilakukan ke 7.660 desa baru.
"Dalam jangka panjang, IOH juga akan mengambil bagian melalui penguatan infrastruktur jaringan mobile internet berupa penambahan 11.400 site baru," ujarnya, Selasa (15/2/2022).
Bukan itu saja, Steve mengaku IOH bersama operator seluler lainnya juga berpartisipasi aktif dalam program USO (Universal Service Obligation) Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (Bakti) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) untuk pemerataan infrastruktur telekomunikasi di daerah 3T (Tertinggal, Terdepan dan Terluar) di Tanah Air.
Dia menambahkan, seiring dengan fokus dalam pengembangan infrastruktur jaringan, IOH juga terus memperkuat berbagai program pengembangan talenta digital yang semuanya berbasis teknologi.
Sebab, lanjut Steve, lahirnya talenta digital muda akan memberikan kontribusi positif pada percepatan agenda transformasi digital sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
"Salah satu yang telah dilakukan IOH adalah meluncurkan SheHacks pada 2020. Kami telah melatih lebih dari 8.500 perempuan di Tanah Air melalui program inovasi dan webinar. Selain itu, kami juga menggagas IDCamp yang telah mendidik lebih dari 208.000 anak muda untuk melahirkan developer/programmer muda masa depan," imbuhnya.
Sebelumnya, Indonesia disebut masih mengalami kesenjangan digital antara bagian barat dan timur seiring dengan 12.548 desa yang belum mendapatkan layanan internet.