Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Respons Bukalapak (BUKA) usai Chairul Tanjung Ajak Bikin e-Commerce Bareng

Bukalapak memberikan respons usai Chairul Tanjung ajak bikin e-commerce bareng lewat Transmart.
Ahmad Thovan Sugandi
Ahmad Thovan Sugandi - Bisnis.com 12 Januari 2022  |  07:33 WIB
Respons Bukalapak (BUKA) usai Chairul Tanjung Ajak Bikin e-Commerce Bareng
Warga mengakses aplikasi Bukalapak di Jakarta, Kamis (5/8/2021). Bisnis - Fanny Kusumawardhani

Bisnis.com, JAKARTA - Bukalapak secara resmi menanggapi kabar Trans Retail melakukan joint venture dengan Bukalapak. Dalam tanggapannya, Bukalapak tidak menyangkal atau mengoreksi kabar tersebut.

Head of Media & Communications PT Bukalapak.com Tbk Fairuza Ahmda menyebut perusahaan akan terus melakukan inovasi untuk mengembangkan ekosistem melalui berbagai strategi.

"Pada dasarnya kami selalu mengeksplorasi peluang di sektor-sektor yang dapat mendukung upaya Bukalapak melengkapi layanannya untuk seluruh penggunanya," ujarnya, Selasa (11/1/2022).

Sebelumnya, berdasarkan pantauan Bisnis.com, CEO CT Corp Chairul Tanjung menyebut perusahaannya akan bekerja sama dengan PT Bukalapak.com Tbk. (BUKA) untuk membentuk perusahaan patungan e-commerce, khusus fresh dan grocery.

“Sekarang sedang dalam proses. Kami akan membentuk perusahaan patungan e-Commerce khusus untuk fresh dan grocery, antara Trans Retail dengan Bukalapak. 55 persen CT Corp dan 45 persen Bukalapak,” ujar Chairul Tanjung di Jakarta, Selasa (11/1/2022).

Dia pun menyatakan Transmart tidak akan diakuisisi oleh Bukalapak, melainkan hubungan keduanya akan terjalin dalam bentuk kolaborasi.

Peneliti ekonomi digital Institut for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda menyebut kolaborasi tersebut akan menguntungkan kedua entitas.

"Jaringan ritel Trans sudah banyak, ditambah nanti bisa belanja online via Bukalapak pasti bagus dampaknya," ujarnya.

Huda menambahkan, kolaborasi tersebut tidak menutup kemungkinan akan ditambah dengan kehadiran entitas lain seperti Grab. Layanan yang terintegrasi tersebut akan jadi saingan kuat bagi jejaring bisnis GoTo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

bukalapak TRANSMART Carrefour
Editor : Rio Sandy Pradana

Terpopuler

back to top To top