Bisnis.com, JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) akan ubah aplikasi PeduliLindungi dan menyiapkan digitalisasi layanan kesehatan yang terintegrasi.
Chief Digital Transformation Office Kemenkes Setiaji mengatakan aplikasi PeduliLindungi akan diubah menjadi CitizenHealth. Selain itu, Kementerian akan meluncurkan aplikasi untuk mengintegrasikan seluruh fasilitas kesehatan digital.
"CitizenHealth adalah sebuah platform yang menyimpan data kesehatan pribadi secara lengkap untuk seluruh masyarakat Indonesia," kata Setiaji dalam webinar bertajuk Digitalisasi Layanan Kesehatan yang diselenggarakan Bisnis Indonesia dan Prodia, Selasa (21/12/2021).
Menurutnya, pengguna dapat mengakses laporan kesehatan pribadinya dan mendapatkan rekomendasi personal untuk memelihara kesehatan secara optimal.
Dia menjamin perlindungan data pengguna pada CitizenHealth cukup terjaga karena dilengkapi mekanisme dan standar keamanan data kesehatan.
Selanjutnya, Kemenkes akan menyediakan HealthTech Space yang akan menjadi wadah bagi para startup healthtech agar menerapkan layanan sesuai regulasi, membangun kolaborasi, program akselerasi, inkubator, sekaligus wadah pendanaan perusahaan rintisan.
Setiaji menuturkan saat ini aplikasi PeduliLindungi sudah diakses 9 juta kali dalam 1 hari dan diunduh lebih dari 70 juta kali.
Menurutnya, ke depan layanan tersebut juga terhubung ke sektor selain kesehatan seperti e-commerce, fintech dan sektor-sektor lain. Adapun, saat ini PeduliLindungi telah memiliki lebih dari 50 mitra.