Aplikasi Pembayaran Line Pay Bocor, 130.000 Akun Pengguna Terekspos

Akbar Evandio
Kamis, 9 Desember 2021 | 05:46 WIB
Kejahatan online/Ilustrasi-mirror.co.uk
Kejahatan online/Ilustrasi-mirror.co.uk
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Aplikasi Pembayaran Line Pay mengalami kebocoran data dari informasi pribadi milik sekitar 130.000 akun pengguna, baik di Jepang maupun di luar negeri.

Dikutip dari Japan Today, data yang bocor di Internet berisi data pembayaran selama dua bulan, yaitu 12 September 2021 hingga akhir November 2021, di mana perusahaan mengaku data tersebut secara tidak sengaja diunggah oleh grupnya.

Selain itu, data yang bocor adalah jumlah pembayaran, tanggal dan waktu selama kampanye promosi yang diadakan dari Desember 2020 hingga April 2021. Untungnya informasi yang bocor tidak menyertakan data sesi seperti nama pengguna, alamat atau nomor kartu kredit.

Hanya saja, meskipun sejauh ini tidak ada kerugian dari kebocoran data yang dilaporkan, ada kemungkinan untuk mengidentifikasi pengguna melalui analisis khusus.

Pihak Line Pay mengatakan telah mengkonfirmasi 11 contoh di mana informasi diakses secara eksternal dan memperingatkan pengguna bahwa mereka dapat menerima pesan mencurigakan dari penipu potensial.

"Kami sangat meminta maaf karena menyebabkan masalah dan kekhawatiran besar," kata Line Pay, dikutip dari Japan Today, Kamis (9/12/2021)

Untuk diketahui, Line Pay memungkinkan pengguna untuk saling mengirim uang, melakukan pembelian online, atau membayar di toko dan restoran.

Line Pay memiliki sekitar 40 juta pengguna di Jepang hingga akhir Juni 2021. Pada akhir November, dilaporkan bahwa Line Pay sempat tidak dapat digunakan oleh publik di Jepang selama kurang lebih satu jam.

Dan saat itu, ada sekitar 25.000 transaksi yang berulang. Menanggapi hal tersebut, Line Pay menegaskan kalau kebocoran data tidak ada hubungannya dengan kejadian tersebut.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Akbar Evandio
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper