Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah menyiapkan Merah Putih Fund, perusahaan gabungan modal ventura, untuk membina startup lokal menjadi unikorn baru dengan valuasi di atas US$1 miliar.
Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relations Telkom Indonesia Ahmad Reza mengatakan Merah Putih Fund akan membina startup lokal dan mendorong mereka untuk naik kelas menjadi unikorn.
"Merah Putih Fund akan mendorong lebih banyak perusahaan rintisan dalam negeri naik kelas menjadi unikorn atau menjadi perusahaan dengan valuasi di atas US$1 miliar," katanya, Rabu (1/12/2021).
Selain itu melalui Merah Putih Fund, lanjutnya, BUMN berupaya untuk memaksimalkan peluang sinergi untuk meningkatkan pengalaman digital masyarakat.
Reza menekankan startup yang akan mendapat investasi dari Merah Putih Fund adalah perusahaan rintisan karya anak bangsa. Founder asli orang Indonesia, aktivitas operasional perusahaan dilakukan di Indonesia, hingga ketika melakukan penawaran umum perdana harus di Indonesia.
Rencananya Merah Putih Fund akan diperkenalkan pada pertengahan bulan ini.
“Diharapkan startup tersebut dapat mempercepat digitalisasi nasional khususnya di sektor prioritas dan menjadikan konten digital anak bangsa sebagai tuan rumah di negeri sendiri,” kata Reza.
Sekadar informasi, selain Telkom dan Telkomsel, Merah Putih Fund akan melibatkan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.
Bank Mandiri saat ini memiliki modal ventura bernama Mandiri Capital Indonesia, sementara Bank BRI memiliki BRI Ventures. Reza menambahkan rencana investasi disusun sesuai dengan kontribusi Telkom Group dalam inisiatif ini.