Ada 5 BUMN Terlibat Program Merah Putih Fund, Siapa Saja?

Ahmad Thovan Sugandi
Senin, 22 November 2021 | 19:58 WIB
Ilustrasi startup./olpreneur.com
Ilustrasi startup./olpreneur.com
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Pemerintah disebut bakal melibatkan perusahaan modal ventura dari 5 BUMN dalam program Merah Putih Fund untuk pengembangan startup lokal yang akan diluncurkan pertengahan Desember 2021.

CEO PT Metra Digital Investama (MDI Ventures) Donald Wihardja menyebut ada lima BUMN yang terlibat dalam program Merah Putih Fund yaitu PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk., PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk., dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. Adapun, MDI Ventures mewakili Telkom di Merah Putih Fund.

"Dari sisi group sudah setuju secara prinsip untuk mendanai. Tetapi detailnya masih diluruskan, karena setiap group punya SOP nya masing masing. Rencananya akan launching pada December," ujarnya kepada Bisnis.com, Senin (22/11/2021)

Donald mengatakan target umum program tersebut adalah untuk membantu startup Indonesia agar siap menjadi unikorn. MDI Ventures mengenal dengan baik startup-startup lokal yang memiliki potensi, sehingga dapat meminimalisir risiko yang dapat terjadi dalam program pendanaan Merah Putih Fund.

Donald berharap Merah Putih Fund bisa menjadi ajang untuk memperluas struktur modal ventura lokal dan cerita sukses investasi di startup lokal. Selanjutnya, diharapkan peran perusahaan swasta nasional juga turun berinvestasi di startup lokal.

Menurutnya Merah Putih Fund merupakan program pendanaan yang fokus pada startup yang sudah growth stage, bukan di startup yang masih menempuh tahap awal. Adapun, startup yang dipilih tentu yang sudah terbukti memiliki potensi meraih keuntungan besar dari pasar dan konsumen yang banyak.

Terkait dengan startup yang menjadi target program tersebut, Donald belum bisa mengungkapkannya ke publik karena masih dalam proses.

"Ada targeting, tapi saya tidak bisa utarakan sekarang dulu. Tetapi yang pasti bukan untuk early stage," ucapnya.

Kendati disebut terlibat dalam program tersebut, CEO Mandiri Capital Indonesia Eddi Danusaputro belum bersedia berkomentar terkait dengan program Merah Putih Fund.

"Saya no comment tentang Merah Putih Fund," ujarnya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper