Bisnis.com, JAKARTA - PT Telkom Indonesia Tbk. melalui Telkomsel akan terus memperluas sinergi dengan PT Aplikasi Karya Anak Bangsa (Gojek).
Perusahaan telekomunikasi pelat merah tersebut mengungkapkan investasi yang digelontorkan tahun lalu terus memanen hasil positif.
Senior Vice President Corporate Communication & Investor Relations Telkom Indonesia Ahmad Reza mengatakan sejak melakukan aksi korporasi melalui investasi strategis (strategic investment) pada akhir 2019, Telkomsel bersama Gojek langsung melanjutkan upaya strategis bersama.
Kerja sama strategis yang dijalin mengedepankan penguatan nilai sinergi (synergy value) dalam pemanfaatan keunggulan tiap produk dan layanan yang dimiliki kedua perusahaan.
Sejauh ini kerja sama yang telah terjalin antara lain meliputi penyediaan paket kuota data khusus untuk mitra driver Gojek dan mitra UMKM GoFood, penyediaan saluran pembelian produk layanan dari mitra outlet Telkomsel di layanan GoShop, hingga pengembangan sektor industri periklanan digital.
Reza mengatakan seluruh kolaborasi telah memberikan hasil yang optimal, salah satunya dalam penjualan paket data.
“Sejak diluncurkan pada November 2020 hingga Juli 2021, terdapat persentase pertumbuhan double digit untuk jumlah mitra yang menggunakan paket kuota tersebut,” kata Reza.
Reza menuturkan kolaborasi Telkomsel bersama Gojek akan terus ditingkatkan dan terus dikembangkan, yang akan menjangkau lebih banyak lagi lapisan masyarakat, termasuk konsumen, mitra driver, dan mitra UMKM supaya ikut andil menikmati manfaat dari ekonomi digital.
Telkom menilai ke depan akan makin banyak integrasi, inovasi, maupun kombinasi dari layanan maupun produk dari kedua belah pihak yang dapat mengakselerasi perkembangan ekosistem digital di Indonesia.
Sementara itu, Senior Equity Research Analyst MNC Sekuritas Victoria Venny mengatakan investasi yang dilakukan Telkom dan Telkomsel di perusahaan digital dapat mendorong pertumbuhan ekonomi digital Nasional.
Dia memperkirakan kerja sama yang terjalin antara Telkom Group dengan perusahaan digital - termasuk Gojek - akan makin luas ketika jaringan 5G tergelar lebih merata.
Solusi digital yang diberikan lebih beragam dengan kelebihan 5G yang memiliki latensi dibawah 1 milidetik dan kecepatan 20 kali lipat lebih baik dari 4G.
“Value perusahaan rintisan bertambah juga akan memberikan potensi keuntungan investasi yang dilakukan oleh Telkom dan Telkomsel. Justru kedepannya potensi keuntungan di bisnis akan lebih besar dari bisnis konektivitasnya," kata Venny.
