Bisnis.com, JAKARTA - Dalam hal paten inovatif, Oppo dikenal sebagai salah satu perusahaan asal Tiongkok dengan sumber daya yang besar. Dari teknologi kamera, layar, hingga suara, telah dipatenkan oleh perusahaan itu, dan di antaranya banyak yang belum dikomersialkan.
Mengutip Tempo, Sabtu (21/8/2021), Oppo Guangdong Mobile Communications telah mengajukan dokumen paten teknologi dengan judul “Screen Sounding Method, Device, Electronic Device, and Storage Medium”.
Dokumen itu sebenarnya pertama kali diajukan pada 23 Juli 2018, tapi baru mendapatkan persetujuan dari Kantor Paten China pada 17 Agustus 2021 dan memiliki nomor CN109062536B.
Halaman paten menggambarkannya sebagai metode, perangkat, perangkat elektronik, dan media penyimpanan untuk screen sounding, dan berkaitan dengan bidang teknis perangkat elektronik. Perangkat meliputi sebuah layar yang mampu bergetar dan berbunyi serta sebuah exciter—perangkat yang memasok arus searah—untuk menggerakkan layar dan menghasilkan suara.
Layar menampilkan beberapa area penghasil suara yang masing-masing digerakkan oleh pembangkit yang berbeda. Skenario cara kerjanya diberikan seperti selama pemutaran video, metode ini memantau apakah video diputar di jendela kecil dan kemudian memilih area suara target yang berbeda dari posisi jendela kecil video. Kemudian mendorong area suara target untuk bergetar dan terdengar melalui exciter.
Pada dasarnya, ini adalah metode produksi suara menggunakan layar dan tanpa mengandalkan perangkat penghasil suara seperti speaker. Paten kemungkinan merupakan bagian dari langkah untuk menyelami smartphone ke faktor bentuk tertipis mereka.
Beberapa tahun yang lalu, teknologi bone conduction tampaknya telah menjadi solusi, dan Xiaomi bahkan menggunakannya pada smartphone MIX generasi pertama. Namun, masih belum dipastikan apakah teknologi ini akan disertakan dalam ponsel Oppo dalam waktu dekat.