Bisnis.com, JAKARTA - Huawei mengumumkan rencananya menginvestasikan US$100 juta guna mendukung perusahaan-perusahaan rintisan atau startup di kawasan Asia Pasifik.
Senior Vice President dan Board Member Huawei Catherine Chen menekankan betapa pentingnya startup bagi kemajuan sosial. Menurutnya, startup dan UKM adalah inovator, disruptor dan sekaligus pelopor.
"Kami terus berpikir bagaimana kami dapat memanfaatkan pengalaman dan sumber daya yang kami miliki agar bisa membantu lebih banyak startup mengatasi tantangan mereka,” ujar Catherine dalam siaran pers, Rabu (4/8/2021).
Baca Juga Midtrans Fokus Hadirkan Layanan Terbaik |
---|
Dia menuturkan investasi yang digulirkan melalui Spark Program di kawasan Asia Pasifik, bertujuan untuk membangun ekosistem startup yang berkelanjutan di kawasan tersebut selama tiga tahun ke depan. Huawei sendiri selama ini telah membantu Singapura, Hong Kong, Malaysia dan Thailand dalam membangun startup hub mereka.
Program ini akan memfokuskan upayanya untuk mengembangkan empat startup hub tambahan di Indonesia, Filipina, Sri Lanka, dan Vietnam. Tujuannya adalah merekrut 1.000 startup untuk bergabung ke dalam program akselerator Spark dan membantu menskalakan 100 startup di antaranya yang terpilih.
Huawei juga meluncurkan Kolaborasi Cloud-plus-Cloud dan Program Inovasi bersama untuk lebih meningkatkan dukungannya kepada perusahaan-perusahaan startup di seluruh dunia.
Huawei akan mengerahkan upayanya yang terus berkelanjutan dan memanfaatkan portofolio bisnisnya yang lengkap di dalam ruang kolaborasi cloud-plus-cloud untuk mendorong inovasi teknologi, layanan global dan lokal, serta ekosistem bisnis guna mempercepat pertumbuhan startup.
Pertemuan tingkat tinggi Huawei Cloud Spark Founders Summit dihadiri oleh perwakilan dari startup-startup terkemuka Asia, akademisi, berbagai industri dan pemerintah, media, lebih dari 50 pemodal ventura terbaik regional dan lebih dari 300 pendiri startup.
Pada kesempatan ini Huawei meluncurkan tiga inisiatif tambahan dalam Program Spark Asia Pasifik, yaitu Spark Developer Program yang bertujuan untuk menyokong pembinaan ekosistem pengembang di kawasan Asia Pasifik yang didayai oleh Huawei Cloud; Program Spark Pitstop, yang dirancang untuk menggabungkan dan mendukung startup di Huawei Cloud agar bisa mempercepat pengembangan produk; dan Spark Innovation Program (SIP) yang berfokus memfasilitasi inovasi perusahaan melalui ekosistem startup Spark.
"Kami berkeyakinan bahwa dukungan tersebut akan bermanfaat dalam membantu startup untuk mengkapitalisasi peluang-peluang yang muncul berkat terselenggaranya transformasi digital, sehingga startup-startup dapat meraih kesuksesan serta kian mampu mengembangkan lebih banyak lagi produk-produk dan solusi inovatif bagi dunia," ujarnya.