Bisnis.com, JAKARTA – Selain harga layanan yang terjangkau, keamanan sistem komputasi awan juga menjadi perhatian PT Sigma Cipta Caraka atau Telkomsigma dalam memberikan layanan kepada pelanggan.
Director of Delivery & Operation Telkomsigma I Wayan Sukerta mengatakan setiap pelanggan memiliki perlakuan yang berbeda perihal keamanan siber.
Telkomsigma melalui Flou Cloud, layanan komputasi awan untuk perusahaan rintisan dan UMKM, menawarkan beragam teknologi keamanan kelas global yang memastikan lingkungan komputasi awan tetap aman. Salah satu teknologi yang berada dalam Flou Cloud adalah Web Application Firewall (WAF).
“Ini merupakan layanan keamanan firewall berbasis web yang berfungsi untuk menyaring, memonitor, menganalisa dan mendeteksi semua akses serta melakukan blokir terhadap lalu lintas berbahaya yang diarahkan ke situs web dan aplikasi pelanggan,” kata Sukerta kepada Bisnis, Sabtu (3/4/2021).
Dia menambahkan WAF mengamankan data pelanggan dan mencegah malfungsi server yang disebabkan oleh aktivitas dan serangan berbahaya
Di samping itu, sambungya, Flou Cloud juga memiliki sistem perangkat lunak security host bernama Server Guard.
Teknologi ini berfungsi mendeteksi celah keamanan host, baseline check, pemindaian dan penghapusan virus, dan manajemen aset terpadu.
“Fitur ini memberikan kesadaran dan pertahanan secara real-time terhadap aktivitas mencurigakan dan menjaga keamanan server,” kata Sukerta.
Selain 2 teknologi di atas, tutur Sukerta, untuk menjaga keamanan layanan Flou Cloud juga dilengkapi dengan sistem cadangan, kecerdasan buatan hingga sistem replikasi pusat data yang membuat data pelanggan makin aman.
“Selaln itu kami juga melengkapi layanan cloud kami dengan perlindungan Anti DDoS untuk melindungi data dan aplikasi pelanggan dari serangan DDoS dan Trojan,” kata Sukerta.
