Bisnis, JAKARTA - Qualcomm Inc. mengumumkan Cristiano Amon sebagai CEO baru yang menggantikan posisi Steve Mollenkopf.
Mollenkopf telah bekerja selama 26 tahun di Qualcomm Inc., yakni sejak tahun 1995. Untuk kedepannya, ia akan tetap berada di Qualcomm sebagai penasihat strategis untuk jangka waktu tertentu.
Mollenkopf mengaku bangga dengan semua pencapaian Qualcomm semasa ia memimpin.
“Saya sangat bangga dengan semua yang telah kami capai di Qualcomm dan posisi yang saat ini dinikmati oleh perusahaan sebagai pemimpin dunia dalam teknologi nirkabel,” kata Mollenkopf dalam keterangan resminya, Selasa (5/1/2021) waktu AS, atau Rabu (6/1/2021) WIB.
Mollenkopf menunjuk Cristiano Amon sebagai CEO baru. Amon telah bekerja di Qualcomm sejak 1995 dan menjabat sebagai presiden perusahaan.
Mollenkopf melihat adanya peluang besar dalam sejarah perusahaan, dan merupakan waktu yang tepat bagi Cristiano untuk mengambil alih kepemimpinan Qualcomm.
"Qualcomm memiliki posisi yang baik untuk masa depan dan saya yakin dengan Cristiano sebagai CEO. Perusahaan akan terus menciptakan teknologi terdepan dan menciptakan nilai bagi semua pemangku kepentingan kami,” kata Mollenkopf.
Sejak Januari 2018, Amon telah menjabat sebagai presiden perusahaan. Dalam peran ini, ia bertanggung jawab atas bisnis semikonduktor (QCT) Qualcomm, yang meliputi aliran pendapatan Seluler, RF Front End, Otomotif dan Internet of Things (IoT), dan operasi global perusahaan.
Amon juga telah mendorong ekspansi dan diversifikasi bisnis di seluruh industri dan pelanggan, mengawasi strategi 5G Qualcomm, dan selama hampir 15 tahun telah mengarahkan pengembangan peta jalan produk yang terdepan dan berbeda.
"Saya merasa terhormat diangkat menjadi CEO Qualcomm berikutnya dan menghargai kepercayaan yang dimiliki Steve dan Dewan kepada saya," kata Amon.
Semasa menjabat sebagai CEO, Mollenkopf telah banyak menghasilkan karya. Ia membantu mendorong smartphone menjadi arus utama dan menjadikan Qualcomm pemimpin dalam jaringan 3G, 4G, dan sekarang 5G.
Dalam semasa ia memimpin, ia mengawasi ekspansi ke segmen industri baru, seperti IoT, RF Front End, dan Otomotif.
Mollenkopf juga berhasil membimbing Qualcomm melalui sejumlah keadaan dan tantangan yang luar biasa dan memulai proses transisi CEO dengan perusahaan yang stabil dan berada pada posisi yang baik untuk terus tumbuh dan mendorong nilai.
“Steve [Mollenkopf] melewati keadaan yang belum pernah terjadi sebelumnya selama masa jabatannya, menghadapi lebih banyak dalam tujuh tahun sebagai CEO daripada yang dihadapi kebanyakan pemimpin dalam seluruh karir mereka,” kata Ketua Dewan Direksi Qualcomm, Mark McLaughlin.