Bisnis.com, JAKARTA - PT Asli Rancangan Indonesia (ASLI RI) dan PT Rapi Utama Indonesia (Rapindo) menerbitkan perjanjian kerjasama antara kedua belah pihak dalam menyediakan service Biometric E-KYC pada aplikasi Rapindo ID Verification untuk sektor pasar Multifinance.
Aplikasi Rapindo ID Verification tersebut diperuntukkan bagi seluruh anggota Rapindo, dan dapat diakses pada situs www.rapindo.co.id ataupun melalui integrasi host-to-host antara sistem Rapindo dan sistem anggota Rapindo.
Rapindo adalah badan usaha milik Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) yang menyediakan data secara nasional untuk pemeriksaan data aset, dimulai dari pendaftaran hingga validasi aset yang merupakan objek jaminan dari perusahaan pembiayaan. Anggota Rapindo juga dapat melakukan verifikasi status sebuah aset apakah sudah dijadikan agunan atau belum sehingga risiko double pledging dapat dihindari.
Awal munculnya ide aplikasi tersebut dikarenakan perpanjangan masa PSBB saat ini, proses konvensional yang biasanya dilakukan oleh perusahaan pembiayaan, terutama proses Customer Due Diligence (CDD) tidak dapat lagi dilakukan secara konvensional.
“Diperlukan suatu transformasi digital untuk menjamin kelancaran bisnis untuk tetap jalan, kita tidak boleh menyerah dengan keadaan”, ujar Ketua Umum APPI, Suwandi Wiratno dalam keterangan tertulisnya.
Dengan sistem E-KYC dari PT ASLI Rancangan Indonesia (ASLI RI), proses Customer Due Diligence (CDD) menjadi lebih cepat, akurat, dan komprehensif karena dilakukan secara digital, sehingga tidak perlu lagi dilakukan secara manual atau tatap muka.
“Dengan menggunakan sistem E-KYC dari ASLI RI, perusahaan pembiayaan dapat meningkatkan mitigasi risiko serta menjamin kualitas pembiayaan yang baik dan terproteksi, sehingga perusahaan pembiayaan dapat memberikan pelayanan yang lebih prima, baik dari segi kecepatan maupun keamanan kepada nasabahnya”, ujar Widyastomo Direktur Rapindo.