Bisnis.com, JAKARTA - Pemburu UFO menemukan kejanggalan dalam foto yang dirilis NASA. Mereka menemukan sebuah bentuk seperti seekor tupai di Mars.
Melansir Express UK, Selasa (25/8/2020), tupai itu terlihat dalam foto NASA yang diambil oleh penjelajah Mars Curiosity pada hari ke-52 misinya. Gambar tersebut menampilkan bidang bertabur batu tempat penjelajah mengumpulkan sampel batuan untuk dianalisis. Namun, pemburu UFO dan ahli teori konspirasi Scott C Waring yakin foto itu menyembunyikan harta karun rahasia alien.
Menurut klaim Mr Waring, makhluk yang disebutnya tupai alien itu berada di sisi kiri gambar. "Saya rasa itu sebabnya saya sangat menyukai yang ini. Hewan pengerat yang lucu di Mars," tuturnya.
Dari gambar tersebut, bisa dilihat ada bentuk berwarna yang lebih terang, kelopak mata atas dan bawah, daerah hidung dan pipi, telinga, bagian depan dan perutnya. "Tampak mirip dengan tupai yang tersamar di bebatuan dan pasir karena warnanya," sebut Warung.
Menurutnya, gambar tersebut adalah bukti nyata kehidupan di Mars, yang telah disapu bersih oleh NASA. Namun, ini bukan pertama kalinya Waring membuat klaim yang aneh tentang NASA dan alien di tata surya.
Sebelumnya dia telah membagikan foto-foto yang dia klaim sebagai alien humanoid di Mars dan hanya beberapa hari kemudian, pemburu UFO menerbitkan lebih banyak lagi foto NASA dari apa yang dia klaim sebagai sosok alien.
"Ini mungkin merupakan pengumuman sejarah besar yang seharusnya dibuat NASA, namun mereka memutuskan kehidupan di Mars adalah rahasia yang layak disimpan karena mereka tidak ingin China atau Rusia mengalahkan Amerika ke Mars," tuturnya.
Para skeptis UFO, bagaimanapun, akan mengabaikan foto-foto itu dan malah menganggapnya sebagai bukti pareidolia. Pareidolia adalah efek terkenal yang menipu pikiran untuk melihat bentuk dan pola yang dapat dikenali di mana mereka tidak ada.
Pareidolia dapat menyebabkan seseorang melihat awan berbentuk binatang di langit atau bebatuan berbentuk tupai di Mars.
"Ini adalah bentuk apophenia, yang merupakan istilah yang lebih umum untuk kecenderungan manusia untuk mencari pola dalam informasi acak. Semua orang mengalaminya dari waktu ke waktu. Melihat manusia terkenal di bulan adalah contoh klasik dari astronomi," sebut astronom Larry.
Dia juga mengatakan tidak ada bukti kehidupan lain di luar bumi atau tata surya. Beberapa ilmuwan berspekulasi sangat sederhana, kehidupan mikroba mungkin telah berkembang di Mars miliaran tahun yang lalu.
"Di Bumi, semua bentuk kehidupan membutuhkan air untuk bertahan hidup.Kemungkinan, meskipun tidak pasti, bahwa jika kehidupan berevolusi di Mars, ia melakukannya di hadapan persediaan air yang sudah lama ada," tulis NASA.