Bisnis.com, JAKARTA - Platform organisasi sosial, Artemis Impact meluncurkan Artemis 1.0, alat pengukuran dampak sosial untuk khusus mendukung program Peduli Pangan Desa Kota dan kegiatan kerelawanan.
COO Artemis Impact Simon Oberman menjelaskan bahwa Artemis Impact adalah aplikasi yang memungkinkan suatu organisasi untuk merekam kegiatan sukarela dan menawarkan langkah pertama bagi organisasi untuk mengukur dampak, baik dalam kegiatan berbayar maupun sukarela.
“Artemis Impact sejatinya merupakan alat pengukuran dampak sosial untuk waktu kegiatan relawan dengan versi sederhana dan gratis untuk mendukung program Peduli Pangan Desa Kota dan kegiatan kerelawanan,” tuturnya lewat rilis resminya, Rabu, (6/5).
Baca Juga Aplikasi Belajar Online Kian Diminati |
---|
Adapun, dalam peluncuran Artemis 1.0, Artemis Impact dan Peduli Pangan didukung oleh sejumlah organisasi seperti HARA Indonesia, Inovator 4.0 Indonesia, Algoritma Desa, Eidara Mata Data Presisi, Danendra Digital Teknologi & Padmanegara Digital Inovasi.
Lewat gerakan tersebut, Oberman berharap dapat mendukung distribusi bahan pangan pokok dari petani lokal yang kehilangan pembeli karena penutupan pasar sekaligus memastikan pasokan bahan makanan ke sejumlah rumah susun di wilayah Jabodetabek guna memastikan ketersediaan makanan bagi masyarakat yang kehilangan sumber pendapatan akibat pandemi Covid-19.
Fitur dan manfaat Artemis Impact meliputi pengaturan kegiatan kerelawanan berskala besar secara lebih mudah, pencatatan waktu kontribusi yang dilakukan relawan, serta apresiasi terhadap kontribusi relawan.
Aplikasi Artemis Impact sendiri dapat diunduh secara gratis oleh setiap organisasi sosial yang bekerjasama dengan relawan sejak Selasa, 5 Mei 2020 di Google Playstore. Sementara aplikasi untuk platform Apple Store akan hadir kemudian hari.