1. Ini Strategi Johnny G. Plate Kerek Pendapatan Kemenkominfo
Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate berupaya menggenjot pendapatan Kemenkominfo di masa jabatannya.
Meski demikian, dia menegaskan langkah yang ditempuh tidak akan membebankan industri telekomunikasi dengan menaikan biaya hak pakai (BHP) yang merupakan bagian dari Pendapatan Negara Bukan Pajak (BNPB).
Baca selengkapnya di sini.
2. Perluasan Pengaturan Perlindungan Data Pribadi di PP No.71/2019 Dinilai Tidak Cukup
Perluasan pengaturan perlindungan data pribadi yang dilakukan pemerintah di dalam Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggara Sistem Transaksi Elektronik dinilai tidak cukup dalam menjawab kebutuhan nasional terhadap perlindungan data pribadi.
Berbeda dari Peraturan Pemerintah Nomor 82 Tahun 2012, cakupan perlindungan data pribadi di dalam PP 71/2019 lebih luas di mana aturan tersebut mengadopsi prinsip-prinsip yang tertera di dalam Rancangan Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi.
Baca selengkapnya di sini.
3. Bahaya Disinformasi, Ini Tips dari Google Agar Terhindar
Tahun ini pekan literasi informasi yang dicanangkan oleh UNESCO akan berfokus pada masyarakat di era digital dan bahaya disinformasi.
Adapun, saat ini ada jauh lebih banyak informasi yang bisa diakses di mana internet menjadi sarana yang vital bagi masyarakat maupun perusahaan-perusahaan di seluruh dunia.
Baca selengkapnya di sini.
4. Bisnis Iklan Baris OLX: Penjualan Properti Jadi Tumpuan
OLX Indonesia menyampaikan bahwa rata-rata nilai barang terjual per bulan di website OLX mencapai Rp49 triliun pada periode Januari–Juli 2019, dengan jumlah barang terjual pada periode yang sama yaitu mencapai 900.000 barang per bulan.
Director of Growth and Partnership OLX Indonesia, Agung Iskandar, mengatakan sekor properti menjadi barang dengan nilai transaksi tertinggi di OLX pada 6 bulan pertama 2019.
Baca selengkapnya di sini.
5. TikTok Terancam di AS Jika Terbukti Membahayakan Keamanan Nasional
Dua senat Amerika Serikat (AS) memerintahkan intelijen negaranya untuk menyelidiki apakah aplikasi asal China, TikTok, mengancam keamanan nasional.
Dilansir dari Reuters, Ketua Senat Minoritas AS Chuck Schumer dan Senat AS Tom Cotton meminta intelijen menyelidiki TikTok pada Rabu (23/10/2019).
Baca selengkapnya di sini.