Transformasi Traveloka dari OTA ke E-Commerce Hiburan dan Leisure

Yanita Petriella
Jumat, 21 Juni 2019 | 10:30 WIB
Model menunjukkan produk baru Traveloka di sela-sela konferensi pers, di Jakarta, Kamis (20/6/2019)./Bisnis-Himawan L Nugraha
Model menunjukkan produk baru Traveloka di sela-sela konferensi pers, di Jakarta, Kamis (20/6/2019)./Bisnis-Himawan L Nugraha
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Traveloka Xperience menandakan keseriusan Traveloka bertransformasi dari platform online travel agent (OTA) menjadi e-commerce bagi industri entertainment dan leisure.

CEO Traveloka Experience Christian Suwarna, menuturkan sebagai bagian dari wujud discovery platform, Traveloka Xperience menyediakan beragam inventori terbaik untuk pilihan aktivitas liburan dan gaya hidup baik di dalam maupun luar negeri, sehingga pengguna dapat merasakan beragam pengalaman seru saat liburan atau melakukan aktivitas sehari-hari. 

Menurutnya, kehadiran Traveloka Xperience diharapkan dapat menjadi solusi terbaik untuk memudahkan para pengguna dalam mencari inspirasi hingga mengalami proses pemesanan yang aman dan nyaman untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup berkualitas. 

“Kami juga memahami bahwa kehadiran kami ini tidak serta-merta ada ketika pengguna kami sedang traveling. Ada begitu banyak aktivitas dan pengalaman hidup yang bisa ditemukan di sekitar sehingga di mana pun para pengguna kami berada, Traveloka akan selalu hadir memberikan kemudahan," ujarnya. 

Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) sejak 2015 hingga 2017, lanjut Christian, secara statistik rerata biaya hiburan (per kapita per bulan) naik 30,96%. 

Selain itu, saat ini terdapat fenomena pergeseran pola konsumsi ke arah leisure economy ini terjadi di hampir semua negara pada masyarakat kelas menengah, termasuk Indonesia. 

Melihat kelas menengah yang terus tumbuh, juga perkembangan teknologi informasi yang kian canggih, tidak berlebihan kiranya untuk menyebut masa depan leisure economy di Indonesia sangat menjanjikan. 

"Lebih dari 70% kaum milenial menurut studi Haris Group lebih memilih untuk menghabiskan pengeluaran mereka untuk sebuah pengalaman daripada benda. Mereka cenderung lebih memilih untuk mencari pengalaman seperti pergi ke konser artis idola, mendaki Gunung Bromo, ikut tur menjelajahi Hanoi, naik rollercoaster di taman hiburan, dan masih banyak lainnya, dibanding untuk membeli mobil, rumah, ataupun pakaian," terangnya. 

Pihaknya menyadari adanya fenomena pergeseran pola konsumsi ke leisure economy yang terjadi ini menyebabkan perubahan kebutuhan masyarakat dari konsumsi berbasis barang ke konsumsi berbasis pengalaman.

Oleh karena itu, Traveloka kini hadir sebagai discovery platform, dengan misi untuk hadir bagi para penggunanya sebagai lebih dari platform pemesanan tiket. 

"Kami ingin hadir untuk memperkenalkan bagaimana teknologi dapat membantu dan mempermudah kegiatan sehari-hari, sehingga dapat memenuhi kebutuhan serta memperkaya pengalaman hidup para penggunanya," katanya. 

Untuk diketahui, mulai tahun ini, Traveloka melebarkan sayapnya dengan melengkapi produk dan layanan untuk kebutuhan travel dan lifestyle yang terintegrasi dalam satu aplikasi, melalui Traveloka Xperience. Hingga hari ini, Traveloka sebagai perusahaan teknologi terdepan pertama di Indonesia telah berekspansi ke 6 negara di Asia Tenggara serta Australia. 

Dengan Traveloka Xperience, perusahaan yang menyandang status unicorn ini memantapkan diri sebagai platform pemesanan travel dan gaya hidup terdepan di Asia Tenggara, para pengguna di 7 negara tempat Traveloka beroperasi tersebut dapat menikmati beragam kemudahan dalam memenuhi kebutuhan gaya hidup yang berkualitas. 

Menyediakan 12 kategori produk, Traveloka Xperience memperkenalkan wajah baru yang akan membawa pengguna untuk merasakan beragam pengalaman seru saat liburan atau melakukan aktivitas sehari-hari baik di luar maupun dalam negeri.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Yanita Petriella
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper