Bisnis.com, PALEMBANG — PT Telekomunikasi Selular memastikan jangkauan jaringan bakal andal di sepanjang jalan tol Trans Sumatra termasuk di ruas-ruas yang masih dibuka secara fungsional saat mudik Lebaran 2019.
Vice Presiden ICT Network Management Area Sumatra Telkomsel, Awal R. Chalik mengatakan saat ini jangkauan jaringan 4G Telkomsel sudah meliputi 100% area tol yang sudah beroperasi penuh. Anak usaha PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk. tersebut juga mengebut agar jaringan 4G bisa menjangkau 100% jalan tol yang akan beroperasi fungsional saat mudik Lebaran 2019.
“Seperti di tol Sumatra Utara dan Lampung—Terbanggi itu sudah 100% dan di-cover 4G. Sementara untuk yang fungsional tetap kami kejar 100% dalam waktu dekat,” katanya saat jumpa pers kesiapan jaringan Telkomsel saat Ramadan dan Idulfitri (Rafi) 2019 di Palembang, Kamis (16/5/2019).
Baca Juga Internet Cuma Sepi Saat Buka Puasa |
---|
Awal menjelaskan pihaknya sudah melakukan drive test di sepanjang ruas tol Lampung—Palembang, termasuk di ruas fungsional seperti Terbanggi—Pematang Panggang, Pematang Panggang—Kayu Agung dan Kayu Agung—Palembang.
Dia mengatakan bahwa Telkomsel telah menambah sektor atau antena baru di ruas fungsional agar jaringan stabil dan jangkauannya luas di sepanjang jalan tol Trans Sumatra.
“Kami juga memanfaatkan BTS [base transceiver station] eksis di samping menambah antena baru . BTS di tol ini juga bisa menjangkau hingga 3 kilometer dibanding BTS biasa yang 500 meter—1 km,” katanya.
Awal mengemukakan kepastian jaringan di tol Trans Sumatra sangat penting mengingat mudik Lebaran tahun ini diprediksi lebih banyak menggunakan jalur darat.
“Kami harapkan bisa support 100% pemudik yang gunakan jalur darat, termasuk tol, karena kita tahu tiket pesawat sangat mahal jadi kemungkinan ada kenaikan signifikan di jalur darat,” ujarnya.
Secara umum, kata Awal, kekuatan sinyal Telkomsel di tol Trans Sumatra mencapai 90,34% dengan success call mencapai 98,18%.
Adapun parameter pengukuran yang digunakan adalah kekuatan daya pancar dan daya terima handset (coverage), tingkat kesuksesan akses jaringan (call setup success rate/CSSR), tingkat kontinuitas panggilan (call completion success rate/CSSR), lamanya waktu pembangunan panggilan (call setup time/CST), kualitas suara, dan kecepatan akses data.
Vice Presidet Sales and Marketing Area Sumatra Telkomsel, Erwin Tanjung, mengatakan di samping mempersiapkan jaringan serta infrastruktur yang andal, pihaknya juga menyiapkan posko mudik dan titik layanan di lokasi point of interest (POI) yang telah teridentifikasi.
“Kami telah mengidentifikasi sebanyak 156 POI yang terdapat di wilayah Sumatra, seperti di bandar Udara, terminal bus, stasiun kereta api, dermaga, rumah sakit, mal, pasar tradisional dan area padat populasi,” katanya.
Awal melanjutkan pihaknya juga menyiagakan sebanyak 5 unit compact mobile base station (Combat) atau mobile BTS.