Google Mudahkan Layanan Pencarian Lowongan Kerja

Syifaul Arifin
Rabu, 5 Desember 2018 | 09:04 WIB
Logo Google terlihat di luar kantor perusahaan teknologi tersebut di Beijing, China, Rabu (8/8)./Reuters-Thomas Peter
Logo Google terlihat di luar kantor perusahaan teknologi tersebut di Beijing, China, Rabu (8/8)./Reuters-Thomas Peter
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Perusahaan multinasional Google mengembangkan fitur penelusuran di platformnya untuk memudahkan pengguna Indonesia mencari lowongan pekerjaan.

Director International Search, Ken Tokusei, mengatakan layanan yang dinamai Jobs on Google Search tersebut hadir di Indonesia sebagai bentuk apresiasi Google terhadap masyarakat Indonesia.

"Kami ingin menghubungkan pencari kerja dalam menemukan lowongan pekerjaan dari situs populer, platform bursa lowongan, hingga situs perusahaan secara simpel dan tepat sasaran," katanya di Jakarta, Selasa (4/12).

Tokusei menjelaskan layanan baru ini terintegrasi dalam Google Search. Pengguna hanya perlu menuliskan kata kunci "lowongan kerja" untuk dapat menikmati fitur ini.

Setelah muncul, Jobs on Google Search akan menampilkan beragam lowongan pekerjaan terbaru dari berbagai perusahaan.

Pengguna dapat mengklik sebuah lowongan untuk mengetahui informasi lebij lanjut misalnya posisi, tugas dan tanggung jawab, jenis pekerjaan, dan lain-lain.

Selain itu, pengguna juga akan mendapatkan akses langsung menuju situs pemberi lowongan kerja melalui link yang tertera.

Tokusei mengatakan pihaknya juga melengkapi layanan ini dengan fitur menarik. Misalnya fitur cerdas untuk kategori dan lokasi yang dapat disesuaikan sesuai keinginan pengguna.

Tidak hanya itu, informasi seputar lowongan pekerjaan yang ada di Jobs on Google Search dapat disimpan dan dibagikan kepada teman.

Menurut Tokusei, dalam peluncuran di Indonesia, fitur ini menyediakan ratusan ribu lowongan pekerjaan dari berbagai sumber terpercaya.

"Kami sudah membantu lebih dari 100 juta orang di berbagai negara untuk menemukan lowongan pekejaan, dan kami sangat optimistis akan dampaknya bagi Indonesia," ujarnya.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Syifaul Arifin
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper