Tcash Perdalam Pasar Layanan Remitansi di Singapura

Duwi Setiya Ariyanti
Selasa, 21 Agustus 2018 | 13:13 WIB
T-Cash. /telkomsel.com
T-Cash. /telkomsel.com
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA-- Tcash, penyedia layanan dompet digital mengeluarkan inovasi berupa layanan remitansi bagi tenaga kerja Indonesia (TKI) di Singapura guna memperdalam pasar. 

Dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Selasa (21/8/2018), melalui fitur wallet-to-wallet, pengiriman dana bisa dilakukan tanpa biaya dan nominal minimum hingga Desember 2018.    

CEO Tcash, Daanu Wicaksana mengatakan fitur tersebut sebagai wujud kerja sama dengan Singtel, perusahaan telekomunikasi di Singapura. Perluasan layanan ini diharapkan bisa menambah pasar Tcash di Singapura. Seperti diketahui, perusahaan memiliki target untuk menggandakan jumlah pelanggan hingga menyentuh 50 juta pelanggan.

Layanan remitansi bagi para pekerja asal Indonesia yang berada di Singapura sudah ada sebelumnya. 

Bedanya, sebelumnya, Tcash menggandeng PT Pos Indonesia sehingga pengiriman dana bisa dilaukan melalui fitur Wesel Pos Instan dan dana yang diterima bisa dicairkan di jaringan Kantor Pos di Indonesia. 

“Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dan anggota keluarganya di Indonesia merupakan salah satu segmentasi pelanggan utama yang disasar oleh Tcash," ujarnya.

Adapun, para pekerja asal Indonesia bisa menggunakan aplikasi Singtel Dash. Para pekerja asal Indonesia bisa mengakses melalui fitur m-Remit. Sementara itu, untuk menerima kiriman dana, keluarga di Indonesia bisa mengakses aplikasi Tcash Wallet versi pelayanan penuh. 

Lalu, pencairan dana bisa dilakukan di ritel modern seperti Indomaret, Alfamart, juga gerai pembayaran resmi Bang Tcash serta GraPari. Dari transaksi di aplikasi tersebut, nominal dana yang dikirimkan bisa sampai Rp10 juta atau $S999 dalam sekali pengiriman. 

Setelah Singapura, Danu menyebut bakal terus memperluas cakupan layanan remitansi. Dia menargetkan agar pekerja asal Indonesia yang berada di Malaysia dan Hong Kong juga bisa merasakan pelayanan yang sama, 

“Ke depannya, kami berharap dapat terus memperluas cakupan wilayah layanan remitansi kami guna memudahkan TKI di negara-negara lainnya, termasuk Malaysia dan Hong Kong," katanya. 

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper