Bisnis.com, JAKARTA — Permintaan komputer tablet yang dilengkapi keyboard yang biasa disebut model detachable tumbuh di tengah penurunan tajam penjualan komputer tablet tunggal.
Vice President Samsung Electronics Indonesia Lee Kang Hyun mengakui penjualan tablet terus merosot dalam dua tahun terakhir.
Menurutnya, dalam kurun waktu dua tahun terakhir penjualan tablet belum menggembirakan. Dari data survei Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) Kementerian Komunikasi dan Informatika yang terbaru, hanya 6,52% masyarakat Indonesia yang menggunakan tablet. Sisanya, sebanyak 93,48% memilih tak menggunakan tablet.
Baca Juga Nokia 3310 4G Tidak Akan Masuk Indonesia |
---|
“Untuk pasar tablet secara keseluruhan dalam 2 tahun terakhir masih belum menggembirakan,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, belum lama ini.
Dia menyebut tren penjualan tablet bakal terus turun bahkan menyentuh hingga 35%. Di sisi lain, untuk segmen produk 2-in-1, justru tumbuh.
Adapun, produk 2-in-1 atau detachable tablet yakni jenis tablet yang terkadang tersedia paket khusus beserta papan tiknya seperti Galaxy Tab S3.
Baca Juga 90% Capex XL untuk Bangun Jaringan |
---|
“Cenderung menurun hingga kurang lebih 35%, namun di sisi segmen tablet premium 2-in-1 masih menunjukkan sedikit pertumbuhan.”