Konten Pornografi Terblokir Total dalam 1 Tahun

Pandu Gumilar
Senin, 9 Oktober 2017 | 15:59 WIB
BNPT disebut-sebut meminta 19 situs dengan konten Islam diblokir/Reuters
BNPT disebut-sebut meminta 19 situs dengan konten Islam diblokir/Reuters
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA — Kementerian Komunikasi dan Informatika mulai menerapkan sistem pemblokiran automasi. Sistem ini diperkirakan bisa memblokir akses Internet ke konten pornografi dalam 1 tahun.

Dirjen Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Semuel Abrijani Pangerapan mengatakan penerapan automasi menggunakan sistem crawling membuat aktivitas pemblokiran lebih optimal.

"Saat ini baru 700.000 situs porno yang dapat kami blokir. Sementara perkiraan total situs pornografi ada 30 juta di dunia," kata Samuel.

Dia berharap dengan sistem teranyar ini, Kominfo dalam waktu satu 1 dapat memblokir semua situs pornografi.

"Saat ini pornografi yang menjadi fokus utama kami karena sudah sangat meresahkan terutama kejahatan pedophilia," kata Semuel.

Sistem crawling itu dilengkapi dengan kemampuan kecerdasan buatan yang secara otomatis mencari konten dan situs pornografi.

Selain memblokir situs porno, Kominfo juga akan menganalisis konten-konten yang berseliweran di platform media sosial.

Semuel menjelaskan sistem crawling adalah kelanjutan dari program trust+ yang telah dijalankan Kemenkominfo. Sistem ini dijadwalkan mulai beroperasi pada Januari 2018.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Pandu Gumilar
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper