Bisnis.com, SURABAYA - Perusahaan teknologi asal Amerika Serikat Qualcomm setidaknya memiliki dua roadmap di Indonesia.
Country Head Qualcomm Indonesia Shannedy Ong mengatakan salah satu rencana perusahaan di Tanah Air adalah membantu para operator dan para user untuk migrasi ke teknologi 4G.
"2G secara teknologi sudah sangat lama, sekarang di Indonesia sudah masuk 4G. Kami punya obsesi untuk membantu operator dan user migrasi ke 4G," ujarnya di Surabaya, Senin (29/5/2017).
Ong menjelaskan dengan migrasi dari 2G ke 4G, baik operator maupun user mendapatkan manfaat. Dari sisi user, experience yang diberikan teknologi 4G jauh lebih baik dari sisi kecepatan maupun efisiensi.
Sedangkan dari sisi operator, pengguna spektrum juga disebutkan lebih efisien dibandingkan 2G.
Selain membantu operator maupun user untuk migrasi ke 4G, perusahaan teknologi yang berbasis di San Diego, Amerika Serikat ini juga akan membantu partner-partnernya dalam rangka memenuhu aturan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN).
"Kami bekerjasama dengan perusahaan lokal itu untuk mendukung pengembangan mobile di Indonesia," katanya.
Qualcomm sendiri merupakan perusahaan teknologi yang telah berdiri lebih dari 30 tahun. Produk-produk yang dihasilkan antara lain teknologi di sektor komputasi mobile, otomotif, kesehatan, internet on things, dan jaringan.
Salah satu produknya yang terkenal adalah prosesor Qualcomm Snapdragon yang telah menjadi otak lebih dari satu miliar telepon pintar di seluruh dunia.
