Bisnis.com, JAKARTA—Vendor asal Cina, Lenovo memprediksi pasar phablet masih cukup menjanjikan dan berpeluang menjadi tren di pasar Indonesia sepanjang 2016 karena phablet dapat memenuhi kebutuhan pengguna smartphone dan tablet.
Rajesh Thadani, President Director Lenovo Indonesia, mengemukakan penggabungan fungsi dan fitur hiburan dari sebuah tablet dengan portabilitas pada sebuah smartphone diyakini akan menjadi tren konsumen di pasar Indonesia sepanjang 2016.
Berdasarkan data Digital Publishing Report Retail Apps dan Buying Habits yang dilakukan oleh Adobe Systems pada 2013, lebih dari 60% konsumen memilih tablet untuk aktifitas bermain game dan akses Facebook. Sementara itu hanya 48% konsumen yang memilih bermain game di smartphone.
Sementara aktifitas belanja online ternyata diakui oleh 44% responden lebih nyaman dilakukan di tablet, dan hanya 20% responden yang memilih melakukan aktifitas tersebut di smartphone.
“Dengan mempertimbangkan kebutuhan generasi masa kini yang menyukai teknologi, Lenovo merespon popularitas perangkat pribadi untuk menggabungkan keunggulan smartphone dan tablet dalam layar berukuran 6,8 inci pada Lenovo Phab,” tuturnya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Rabu (6/1).
Menurut Rajesh, dengan ukuran layar full HD, Lenovo PHAB series dapat dioptimalkan untuk penggunaan berbagai akktifitas seperti mendengarkan musik kini telah dielngkapi dengan fitur Dolby Atmos speaker yang menghadirkan suara terbaik
“Lenovo PHAB Plus menjadi phablet pertama di dunia yang dilengkapi dengan fitur Dolby Atmos Speaker ini,” katanya.
Untuk merekam foto dan video, menurut Rajesh, Lenovo PHAB juga telah dilengkapi dengan 13 MP kamera belakang dan 5 MP kamera depan untuk menghasilkan gambar terbaiknya pada saat pencahayaan rendah (Low Light) dan Panorama Selfie.
“Dengan integrasi keunggulan antara smartphone dan tablet ini, Lenovo PHAB Series dibalut dengan harga yang terjangkau dan kompetitif: Rp3.499.000 untuk PHAB Plus dan Rp 2.499.000 untuk PHAB,” tukasnya.