Bisnis.com, JAKARTA--Apple telah mengumumkan capaian rekor baru penjualan iPhone 6s dan 6s Plus yang mencapai 13 juta unit selama tiga hari peluncuran di 12 negara.
Penjualan total kedua iPhone di 12 negara termasuk Australia, Kanada, Tiongkok, Prancis, Jerman, Hong Kong, Jepang, Selandia Baru, Puerto Rico, Singapura, Inggris dan Amerika Serikat pada peluncuran akhir pekan itu melebihi penjualan iPhone model sebelumnya.
Sebagai gambaran, sebelumnya iPhone 6 dan 6 Plus terjual 10 juta unit, dan iPhone 5s dan 5c terjual 9 juta unit.
Laman GSM Arena pada Selasa melansir bahwa Apple akan menghadirkan iPhone 6s dan 6s Plus ke 40 negara lagi.
Mulai 9 Oktober, kedua produk itu antara lain akan tersedia di Andorra, Austria, Belgia, Bosnia, Bulgaria, Kroasia, Republik Ceko, Denmark, Estonia, Finlandia, Yunani, Greenland, Hungaria, Islandia, Irlandia, dan Isle of Man.
Selain itu juga di Italia, Latvia, Liechtenstein, Lithuania, Luxembourg, Maldives, Meksiko, Monako, Belanda, Norwegia, Polandia, Portugal, Romania, Rusia, Slovakia, Slovenia, Spanyol, Swedia, Swiss dan Taiwan.
Sehari setelahnya, iPhone 6s dan 6s Plus akan mendarat di Bahrain, Yordania, Kuwait, Qatar, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab.
Mulai 16 oktober, kedua produk itu akan mulai dijual di India, Malaysia dan Turki, serta di lebih dari 130 negara hingga akhir tahun ini.