Red Hat Luncurkan Platform Mobile

Agnes Savithri
Selasa, 14 Juli 2015 | 13:44 WIB
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA—Red Hat, penyedia solusi open source mengintegrasikan beban kerja di perangkat mobile dengan infrastruktur TI melalui mobile application platform.

Platform ini merupakan gabungan teknologi FeedHenry dengan JBoss Middleware dan portofolio OpenShift PaaS.

Vice President Mobile Platform Red Hat Cathal McGloin mengklaim platform mobile ini dapat menyediakan dan mendukung komponen untuk menjalankan beban kerja yang dibutuhkan oleh bisnis digital saat ini.

Di samping itu, mobilitas saat ini menjadi prioritas utama bagi banyak perusahaan sebagai sarana untuk mendorong inovasi, menyederhanakan efisiensi operasional, dan mengembangkan model-model bisnis baru.

“Platform ini memiliki kemampuan mobile yang vital dan aman, selain itu terintegrasi dan terkelola dengan sistem-sistem enterprise dari satu perusahaan penyedia middleware enterprise, cloud dan solusi mobile,” ujarnya dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Minggu (12/7).

McGloin mengungkapkan platform ini akan menyasar perusahaan skala enterprise yang membutuhkan paket teknologi dengan beban kerja pada perangkat mobile terintegrasi dengan infrastruktur TI.

Teknologi ini diklaim mampu mengurangi kompleksitas dan meningkatkan kelincahan di siklus pengembangan dan implementasi aplikasimobile.

Platform ini diklaim akan menggunakan pengelolaan solusi mobile dengan mendukung kolaborasi lintas tim pengembangan, seperti pengembangan aplikasi front-end, integrasi TI back-end, dan tim DevOps.

Teknologi yang menjalankan platform ini akan menyediakan kemampuan-kemampuan mobile yang meliputi keamanan, koneksi ke sistem back-end yang dapat digunakan kembali, dan pengembangan aplikasi yang  bersifat kolaboratif.

Selain platform mobile, perusahaan open source ini pun menyediakan integrasi bagi pengembang dan hosting aplikasi public cloud OpenShift Online. Integrasi melalui public cloud ini ditargetkan bisa dilakukan pada tahun depan.

Sebelumnya, perusahaan ini telah menggandeng Samsung Electronics America, Inc (SEA) dengan melakukan pengembangan platform mobile memanfaatkan kelebihan masing-masing perusahaan.

Aliansi ini diklaim menggabungkan perangkat mobile dengan teknologi middleware, mobile dan cloud open source sehingga mampu menghadirkan solusi-solusi mobile yang memungkinkan pengembangan dan integrasi aplikasi enterprise.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Agnes Savithri
Editor : Saeno
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper