Bisnis.com, JAKARTA - Huawei meraih peringkat pertama untuk kategori Global Storage Revenue Growth dalam 2Q13 Computing Data Center Benchmark Report yang digelar Technology Business Research Inc (TBR).
Huawei memimpin pertumbuhan storage di kalangan vendor pada kuartal ini dengan pertumbuhan sebesar 22,3%. Pencapaian ini membuat Huawei mencatatkan kinerja baik Computing Data Center Benchmark TBR selama 5 kuartal berturut-turut.
Computing Data Center Benchmark dari TBR meliputi pengukuran kemajuan setiap kuartal, tampilan server, tempat penyimpanan dan jaringan vendor. Dalam analisis segmen produk, laporan tersebut mencatat pendapatan dari hardware penyimpanan akan diredam oleh anggaran perusahaan teknologi informasi yang terbatas, tren software defined storage dan tekanan harga yang kompetitif.
TBR juga mencatat pendapatan dari hardware penyimpanan sepanjang 2Q13 dipengaruhi oleh menurunnya pengeluaran perusahaan besar serta persaingan pasar menengah yang kuat. Kondisi itu memicu penurunan sebesar 4,3%.
Laporan itu menyebutkan gabungan dari SSD dan server side flash mengganggu pasar storage, khususnya untuk efisiensi pusat data.
Dalam siaran persnya, Senin (18/11/2013), Huawei menyebutkan mereka telah mengembangkan sejumlah teknologi inti SSD, termasuk SSD controller berbasis ASIC, algoritma wear leaving dan software SmartCache.
