Bisnis.com, JAKARTA - Fortinet mengumumkan solusi keamanan virtual baru yang mencakup Microsoft Windows Server Hyper-V serta infrastruktur virtualisasi Kernel-based Virtual Machine (KVM).
Solusi ini dirancang untuk data center, penyedia layanan cloud dan perusahaan yang sedang membangun infrastruktur cloud privat.
“Dengan semakin banyaknya perusahaan yang membangun infrastruktur cloud publik dan privat, seringkali pemilihan platform virtualisasi dilakukan terpisah dari pemilihan solusi keamanan,” ujar John Maddison, Vice President of Marketing Fortinet, dalam siaran persnya, Senin (18/11/2013).
Pada Agustus lalu Fortinet sempat mendemonstrasikan pembuktian konsep integrasi dengan platform virtualisasi jaringan NSX terbaru VMware yang menghasilkan penerapan kebijakan keamanan komunikasi antar muatan kerja fisik dan virtual.
Pada September perangkat virtual FortiGate-VM juga memperoleh sertifikasi Common Criteria EAL 4+ untuk kemampuan deteksi gangguan. EAL 4+ adalah sertifikasi peringkat tertinggi bagi vendor keamanan jaringan di kategori firewall jaringan.
Selain dukungan pada Windows Server Hyper-V and KVM Fortinet sebelumnya juga mendukung virtualisasi VMware, Citrix XenServer dan Open Source Xen. “Windows Server membantu pelanggan kami melakukan transformasi operasi teknologi informasi agar dapat menekan biaya,” ujar Brian Hillger, Director Server and Tools Marketing Microsoft.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
