Telkomsel & PLN bersinergi garap pelanggan Prabayar

Ema Sukarelawanto
Senin, 7 Oktober 2013 | 20:16 WIB
Bagikan

Bisnis.com, KUTA—PT Telkomsel dan PT PLN bakal bersinergi menggarap layanan inovatif kepada pelanggan listrik prabayar dengan memasang sistem peringatan dini sebelum pulsa habis.

Direktur Penjualan Telkomsel Mas’ud Khamid mengatakan, di sela pelaksanaan CEO Summit APEC 2013 di Bali, telah bertemu dengan direksi PLN untuk membicarakan kolaborasi tersebut.

“Kami sama-sama memiliki pelanggan yang cukup besar dan bisa menciptakan suatu sistem yang memberikan kemudahan kepada pelanggan,” kata Mas’ud seusai menyerahkan hadiah mobil kepada pemenang program isi pulsa, Senin (7/10/2013) malam.

Mas’ud menjelaskan Telkomsel saat ini memiliki sekitar 128 juta pelanggan, sedangkan PLN mencapai 55 juta pelanggan, 10 juta di antaranya pelanggan listrik prabayar. Jika pasar ini tergarap, kata Mas’ud, akumulasi market bisa mencapai 200 juta.

Setiap perangkat listrik meter kelak akan ditanamkan chip dan simcard yang dirancang bisa menyampaikan pesan pendek kepada pelanggan sekiranya pulsa menjelang habis.

Selain itu, melalui listrik meter ini juga dimungkinkan dipasang instrumen lain yang dapat digunakan untuk berbagai aplikasi. “Baik Telkomsel maupun PLN sedang melakukan pengkajian dan pengembangan terdadap rencana sinergi ini,” katanya.

Optimalisasi teknologi tersebutselaras dengan salah satu pokok bahasan dalam CEO Summit APEC di mana para anggotanya sepakat untuk mengembangkan inovasi teknologi di Asia Pasifik.

Kerjasama ini, lanjut Mas’ud, diperkirakan mempercepat upaya penggantian meter listrik lama dengan sistem prabayar. Saat ini listrik prabayar baru mencapai 10 juta pelanggan dan kelak sleuruh pelanggan akan dialihkan ke prabayasr tersebut.

Mas’ud mengatakan kemajuan teknologi informasi dan komunikasi kian mendorong insan kreatif untuk menciptakan perangkat keras maupun lunak yang kian membantu aktivitas sehari-hari.

“Apalagi, jika teknologi 4G long term evolution (LTE) sudah diimplementasikan nanti, kecepatan koneksi bukan jadi soal lagi, berbagai program kian mudah mengaplikasikan,” ujarnya. (ltc)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper