Indosat (ISAT) Optimalkan Infrastruktur IT di 273 Titik saat Pilkada 2024

Lukman Nur Hakim
Selasa, 26 November 2024 | 21:19 WIB
Petugas memasang perangkat base transceiver station (BTS) di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (28/2/2024). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Petugas memasang perangkat base transceiver station (BTS) di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (28/2/2024). Bisnis/Paulus Tandi Bone
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - PT Indosat Tbk. (ISAT) bakal mengoptimalkan infrastruktur internet di 273 titik esensial guna mengantisipasi peningkatan lalu lintas data saat Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.

SVP Head of Corporate Communications Indosat Ooredoo, Steve Saerang mengatakan Indosat terus berkomitmen untuk menjaga kualitas layanan telekomunikasi digitalnya selama periode Pilkada 2024. 

Salah satunya, kata Steve Indosat bakal mengoptimalkan infrastruktur yang tersebar di 273 titik esensial untuk mengantisipasi lonjakan lalu lintas data di periode Pilkada.

Titik tersebut tersebar di 150 kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), 69 Kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU), dan 54 di kantor Panitia Pengawas Pemilu Kabupaten/Kota (PANWASLU). 

Steve menuturkan bahwa infrastruktur yang dioptimalisasi adalah Base Transceiver Station atau BTS yang ada dan pengalokasian Mobile BTS.

“Dukungan terhadap agenda demokrasi ini merupakan salah satu bukti nyata komitmen Indosat dalam menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” kata Steve kepada Bisnis, Selasa (26/11/2024).

Diberitakan sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) fokus meningkatkan jaringan internet di sejumlah titik blank spot jelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2024.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (Dirjen IKP) Komdigi, Prabunindya Revta Revolusi mengatakan konektivitas menjadi salah satu hal penting bagi petugas KPU yang menginput data secara real time.

Komdigi telah mengantongi data tempat yang masih blank spot dan meningkatkan konektivitas internet di daerah tersebut guna mendukung Pilkada 2024. 

Komdigi bakal bekerja sama dengan operator seluler dan segenap pemangku kepentingan untuk menghadirkan internet di titik-titik krusial.

“Kita akan bekerja di beberapa hari terakhir ini memastikan di setiap titik-titik yang mungkin dikatakan blank spot itu bisa dipenuhi konektivitasnya,” kata Prabu saat ditemui di Taman Mini, Senin (25/11/2024).

Sehingga, Prabu berharap data data dari petugas KPU bisa langsung di update secara real time pada hari tersebut setelah adanya konektivitas yang lebih baik.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Lukman Nur Hakim
Editor : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper