Bisnis.com, JAKARTA - Modus baru untuk melakukan penipuan kembali marak dilakukan oleh oknum tak bertanggungjawab.
Kali ini penipuan berkedok file APK (Application Package File) berupa undangan PPS Pemilu 2024. Undangan tersebut dikirim melalui WhatsApp (WA).
Modus penipuan ini diungkap oleh unggahan Instagram Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dikutip pada Sabtu (13/1/2024).
"Sobat OJK, modus penipuan tiada habisnya. Kali ini marak beredar modus penipuan baru berkedok kiriman file mirip file APK undangan," tulis OJK dalam akun Instagram resmi @ojkindonesia.
Pihaknya mengatakan bahwa penipuan tersebut bisa membuat rekening korban terkuras karena data-datanya diambil.
"Pelaku mengirimkan file APK palsu yang sebenarnya berisi aplikasi berbahaya yang jika diunduh kemudian diinstal bisa mengambil data pribadi dan menguras rekening korban," lanjut OJK.
Pihaknya pun mengingatkan agar masyarakat tidak membuka file atau link yang dikirimkan dari orang tidak dikenal di platform mananpun.
Seperti diketahui beberapa waktu belakang beredar undangan di WhatsApp (WA) yang memiliki tulisan "PPS Pemilu 2024"
File tersebut disebar untuk mengecoh masyarakat menjelas Pemilu 2024 yang akan digelar serentak pada 14 Februari 2024.
