Bisnis.com, JAKARTA - Smartphone produksi Apple, iPhone, dikabarkan dapat mengambil foto wajah setiap lima detik sekali. Pakar teknologi pun angkat bicara mengenai hal ini.
Seorang pengguna aplikasi TikTok @briethomason mengatakan dirinya mengetahui hal tersebut dari kamera inframerah. Adapun foto wajah tersebut diambil dari fitur deteksi wajah yang dimiliki oleh iPhone.
“Kami baru saja mengetahui bahwa iPhone anda secara khusus mengambil gambar inframerah anda dengan fitur deteksi wajah setiap lima detik,” ujar pengguna akun @briethomason di TikTok.
Kendati demikian, pengamat teknologi Mitch di TikToknya @mitchck mengatakan hal tersebut hanyalah fitur iPhone bernama True Depth Camera. Menariknya, sebenarnya fitur ini juga dapat dinonaktifkan.
“(Cara mematikannya) berada di bagian bawah opsi Face ID dan passcode, dan pengguna hanya perlu mematikan fitur attention aware features,” ujar akun @mitchck di TikTok.
Menurut Mitch, fitur ini menggunakan 30.000 titik-titik kecil yang dapat merekam wajah penggunanya. Alhasil, fitur ini dapat melihat langsung mengaktifkan iPhone ketika perangkat diarahkan ke wajah.
Sebaliknya, jika memang tidak terdeteksi keberadaan wajah pengguna, maka iPhone dapat meredupkan ataupun mematikan layar. Selain itu, fitur ini juga dapat mengatur volume notifikasi agar tidak terlalu besar ketika pengguna sedang menggunakan perangkat.
Namun, memang fitur ini membuat adanya kilatan cahaya saat iPhone mencoba mendeteksi keberadaan wajah penggunanya.
Lebih lanjut, Mitch juga mengatakan data wajah pengguna yang diambil setiap lima detik sekali ini juga tidak akan disimpan di data komputerisasi awan (cloud).
Senada, pengamat teknologi lainnya, Dessy Ocean juga mengatakan iPhone tidak akan mengambil foto wajah penggunanya, kecuali saat penggunanya melakukan selfie.
Sebagai informasi, dikutip dari Mirror UK, sebenarnya kabar ini sudah beredar sejak 2021. Sejumlah pengamat teknologi juga mengkonfirmasi keberadaan fitur ini.
Mereka pun tengah membandingkan fitur tersebut dengan cara perangkat pintar Alexa ataupun Google mendengarkan perintah.
“Tentu saja bisa (terjadi) jika anda sudah menyiapkan Face ID. Ini seperti Alexa atau Google Home. Terus-menerus mendengarkan Hey Google atau Hey Alexa, konsep yang sama,” ujar para pengamat, dikutip dari Mirror UK, Senin (25/9/2023).
