Bisnis.com, JAKARTA - PT XL Axiata Tbk., menyebut capaian pembangunan infrastruktur pada semester I/2023 yang tercatat lebih rendah masih sejalan dengan strategi perseroan.
Jumlah pembangunan BTS pada setahun terakhir mencapai angka 40.275 unit atau mengalami peningkatan hingga 39 persen. Kemudian untuk BTS 4G, telah meningkat 9,8 persen pada kuartal II/2023.
Pada periode semester I/2022-2023, XL Axiata secara total menambah 8.678 unit BTS 4G. Jumlah penambahan BTS tersebut lebih rendah dibandingkan dengan periode semester I/2021-2022 yang bertambah 22.789 unit BTS 4G.
Adapun secara total, XL Axiata mengoperasikan 150.261 BTS pada semester I/2023, dengan 97.215 unit diantaranya adalah jaringan 4G.
Realisasi pertumbuhan angka BTS 4G tersebut tercatat mengalami penurunan jika dibandingkan dengan realisasi pertumbuhan pada periode-periode sebelumnya yakni 34,7 persen.
Kepala Komunikasi Eksternal, Henry Wijayanto menyatakan lebih rendahnya realisasi pembangunan BTS pada tahun ini karena, pembangunan infrastruktur BTS tersebut menyesuaikan dengan kebutuhan yang ada di pasar.
“Kalau ini jawabannya, menyesuaikan dengan kebutuhan,” ujar Henry kepada Bisnis, Jumat (28/7/2023).
Selain itu, XL Axiata juga mencatatkan penurunan pertumbuhan tingkat lalu lintas data. Pada kuartal II/2023, arus lalu lintas jaringan XL hanya mengalami peningkatan hingga 21 persen ke angka 4.656.
Padahal, jika dibandingkan dengan pertumbuhan sebelumnya, peningkatan angka traffic dapat mencapai angka 28,5 persen, pada 2021 naik 25 persen, ataupun pada 2020 yang naik hingga 45 persen.
Di sisi lain, angka pelanggan XL justru tercatat mengalami kenaikan dari tahun sebelumnya 57,2 juta pelanggan menjadi 58 juta pelanggan atau 1,39 persen secara tahunan.
Berbeda dengan angka jumlah BTS dan lalu lintas data, pelanggan XL tercatat meningkat penambahan jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya 0,75 persen peningkatan.