Tujuan Utama Elon Musk Rebranding Twitter, Mimpi Lama Saingi WeChat

Restu Wahyuning Asih
Senin, 24 Juli 2023 | 14:10 WIB
Ilustrasi logo Twitter dan foto Elon Musk./Reuters-Dado Ruvic
Ilustrasi logo Twitter dan foto Elon Musk./Reuters-Dado Ruvic
Bagikan

Bisnis.com, SOLO - Elon Musk pernah mengatakan bahwa dirinya ingin menyaingi aplikasi asal China, WeChat.

Keinginan Musk untuk memiliki "super-app" seperti WeChat itu diungkapkannya saat ia melakukan pembelian Twitter pada 2022.

Seperti yang diketahui, WeChat menjadi aplikasi super yang menyajikan berbagai macam fitur. Aplikasi buatan Tencent ini telah digunakan oleh lebih dari satu miliar pengguna.

Bermula dari pesan teks, WeChat berkembang menjadi aplikasi yang bisa melakukan pembayaran, memesan tiket penerbangan, bermain game, dan bahkan memanggil taksi online.

Dengan lebih dari 1,3 miliar—kebanyakan orang China—pengguna aktif bulanan, WeChat, atau Weixin milik Tencent, adalah "aplikasi segalanya" paling terkenal dan terbesar di dunia yang digunakan oleh konsumen, bisnis, selebritas, dan bahkan lembaga pemerintah China.

Mimpi lama Musk pun kini dimulai saat ia mengumumkan akan melakukan rebranding Twitter menjadi X. Hal ini pun dikonfirmasi oleh CEO Twitter, Linda Yaccarino.

Melansir dari The Verge, Twitter yang akan berganti menjadi X memiliki sejumlah fitur yang lebih luas.

Dalam cuitannya, Linda Yaccarino menjelaskan bahwa layanan X mencakup banyak bidang, mulai dari pesan, audio, hingga perbankan. Bahkan aplikasi ini akan didukun oleh kecerdasan buatan (AI).

"X adalah keadaan masa depan dari interaktivitas tanpa batas - berpusat pada audio, video, perpesanan, pembayaran/perbankan - menciptakan pasar global untuk ide, barang, layanan, dan peluang," kicau Linda pada Minggu (23/7/2023).

Menurutnya, X tidak semata-mata datang begitu saja. Pihak Twitter (Musk) telah menyiapkan perubahan ini selama 8 tahun setelah mendapat kritik selama bertahun-tahun.

"Selama bertahun-tahun, penggemar dan kritikus telah mendorong Twitter untuk bermimpi lebih besar, berinovasi lebih cepat, dan memenuhi potensi besar kami. X akan melakukan itu dan lebih banyak lagi. Kami sudah mulai melihat X terbentuk selama 8 bulan terakhir melalui peluncuran fitur cepat kami,"

Ia pun menegaskan bahwa X tak memiliki batasan dan akan menjadi platform yang bisa memberikan segalanya kepada penggunanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper