Bisnis.com, JAKARTA - PT Mastercard Indonesia berbagi pengetahuan dan keterampilan digital kepada 160.000 orang dari berbagai segmen melalui program Mastercard Academy 2.0.
Direktur Kebijakan Publik PT Mastercard Indonesia Wilson Siahaan mengatakan, Mastercard Academy 2.0 pada tahun 2019 hanya menargetkan 100.000 masyarakat untuk mengikuti program yang bertujuan memberdayakan keterampilan yang diperlukan untuk berhasil dalam ekonomi digital. Saat ini, Mastercard Academy 2.0 sudah menjangkau lebih 160.000 peserta program.
"Program ini pun sejalan dengan ambisi Presiden Joko Widodo untuk mendigitalisasi 30 juta UMKM pada 2024 dan menyiapkan 9 juta talenta digital pada 2030. Ini pun sejalan dengan komitmen Mastercard secara global untuk membawa 1 miliar orang dan 50 juta UMKM menuju ekonomi digital di tahun 2025," ujar Wilson di acara Mastercard Academy 2.0 Appreciation Day, Selasa (29/11/2022).
Dia pun menjelaskan, Mastercard Academy 2.0 memberikan pendidikan digital dan inklusi keuangan yang dirancang untuk berbagai usia, termasuk pendidikan science technology engineering and mathematics (STEM) untuk perempuan, pelatihan dan sertifikasi keamanan siber untuk siswa dan siswi SMK, serta micro mentor, program pendampingan untuk UMKM dan profesional .
"Upaya kita bersama telah memberikan dampak yang berarti penerima manfaat, berdasarkan evaluasi yang ada penerima dampak micro mentor mendapatkan hasil yang signifikan dari program ini," jelasnya
Dia mengungkapkan, selama pandemi pengusaha yang mendapatkan bimbingan mentor program mendapatkan tingkat kelangsungan usaha 10 persen lebih tinggi dan menciptakan 0,93 pekerjaan dibandingkan pengusaha yang tidak mendapatkan pelatihan.
Sementara itu, dari program pendidikan STEM untuk perempuan, 74 persen dilaporkan peserta program memiliki pengetahuan STEM yang lebih tinggi dan 61 persen, peningkatan minat untuk mengejar karir di STEM.
"Dan dari lulusan program keamanan siber, 71 persen telah bekerja yang di bidang yang berhubungan teknologi informatika dan mendapatkan gaji 13 persen diatas ri temen sekelas mereka di SMK. Ini suatu prestasi yang cukup bagus," kata Wilson
Mastercard juga bekerjasama dengan sektor swasta, mulai dari platform digital Grab dan consumer bank Mastercard, Commonwealth Bank. Grab dan Commonwealth pun memberikan pelatihan dan alat digital kepada usaha kecil.
"Meskipun Mastercard Academy 2.0 sudah melampaui target dan menunjukan dampak yang berarti, kami akan berkomitmen akan terus membantu pemerintah indonesia mengembangkan ekonomi digital," tutup Wilson.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
