Selamat Tinggal SLR, Nikon Beralih ke Mirrorless

Dany Saputra
Rabu, 13 Juli 2022 | 15:42 WIB
Kamera mirrorless full frame Nikon Z6 yang dipamerkan dalam peluncurannya di Jakarta, Rabu (24/10/2018)./Bisnis-Dhiany Nadya Utami
Kamera mirrorless full frame Nikon Z6 yang dipamerkan dalam peluncurannya di Jakarta, Rabu (24/10/2018)./Bisnis-Dhiany Nadya Utami
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Nikon akan menghentikan produksi kamera single-lens reflex (SLR) dan akan beralih ke model kamera tanpa cermin/pentaprisma atau mirrorless.

Dilansir dari Nikkei Asia, Selasa (12/7/2022), keputusan tersebut disebabkan oleh persaingan kamera SLR yang ketat dengan kamera ponsel pintar yang semakin canggih.

Untuk diketahui, kamera SLR milik perusahaan Jepang itu telah digunakan secara luas selama 60 tahun oleh fotografer profesional. Nikon akan mengalihkan sumber dayanya ke kamera mirrorless yang saat ini sudah semakin umum digunakan.

"Kamera Nikon telah kalah dari smartphone, yang semakin menampilkan kamera yang kuat. Nikon bertujuan untuk mengalahkan mereka dengan menawarkan produk dengan fitur yang lebih unik," demikian dikutip dari Nikkei, Rabu (13/7/2022).

Setelah peluncurkan kamera SLR flagship paling baru Nikon yakni D6 SLR pada Juni 2020, tidak ada peluncuran model baru lagi hingga saat ini. Perusahaan asal Negeri Sakura itu telah menghentikan produksi tipe baru kamera jenis tersebut.

Kendati produksi kamera SLR anyar dihentikan, produksi dan distribusi tipe kamera SLR yang sudah ada akan tetap berlanjut.

Pembuat kamera SLR terbesar kedua setelah Canon ini merilis SLR pertama pada 1959. Kemudian, di akhir 1990, Nikon beralih ke digital SLR.

Adapun, kamera mirrorless yang akan menjadi fokus Nikon ke depan, tidak menggunakan shutter seperti yang digunakan oleh SLR. Pengambilan gambar oleh mirrorless juga lebih cepat, serta memiliki teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence) yang memungkinkan untuk fitur facial & pupil recognition.

Berdasarkan Camera & Imaging Products Association di Jepang, penjualan mirrorless tercatat sebanyak 2,93 juta unit pada 2020. Jumlah tersebut melampaui jumlah pengiriman SLR sebanyak 2,37 juta.

Pasar untuk kamera mirroless pun semakin tumbuh 31 persen menjadi senilai 324,5 miliar yen pada 2021. Pada waktu yang sama, pangsa untuk kamera SLR jatuh 6 persen ke 91,2 miliar yen.

Penjualan kamera mirrorless juga sudah berkontribusi 50 persen pada total pendapatan produk kamera Nikon, lebih tinggi dari kontribusi SLR yakni 30 persen.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Dany Saputra
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper