Bisnis.com, JAKARTA - Google akan menghentikan secara permanen layanan pesan instan Google Talk mulai hari ini, 16 Juni 2022. Nantinya, pengguna yang masih mencoba masuk ke halaman tersebut akan mendapati tampilan yang menunjukkan keterangan "sign-in error".
Dalam laman Google Talk Support, dikatakan bahwa perusahaan akan menghentikan layanan yang juga dikenal dengan GChat ini dan tidak akan lagi mendukung aplikasi pihak ketiga. Google lantas merekomendasikan pengguna untuk memakai Google Chat sebagai alternatif.
Sebelumnya, Google Talk yang diperkenalkan pada 2005 ini jadi solusi pengguna Gmail untuk mengobrol sekaligus jadi pesaing layanan serupa seperti Skype dan MSN.
Namun demikian, sejak 2012, sebagian besar pengguna Goole Talk dialihkan ke Hangouts sehingga sejak 2015 hingga 2017, Google Talk tak lagi tersedia untuk PC maupun Android.
"Pengguna yang mencoba masuk ke GChat setelah tanggal 16 akan melihat 'sign-in-error'. Jika Anda masih ingin menggunakan Pidgin melalui layanan Google, Pidgin menyarankan untuk menggunakan plugin Google Chat," demikian tulis Google dikutip dari laman The Verge, Kamis (16/6/2022).
Sebagai informasi, Google Talk dirilis raksasa teknologi Google sejak 2005. Selain menyediakan layanan pesan instan, Google Talk juga dilengkapi dengan fitur panggilan suara dan video. Layaknya WhatsApp, aplikasi ini juga memungkinkan pengguna untuk mengobrol dalam grup.
Google Talk kemudian ditutup pada 2017 dan pengguna dialihkan ke aplikasi Hangouts yang dirilis 2014. Sayangnya, Hangouts juga ditutup Google sejak Maret lalu dan sudah tidak tersedia di Play Store maupun App Store.