Bisnis.com, JAKARTA – PT WIR Asia Tbk. (WIRG) atau WIR Group menilai perhelatan Presidensi G20 Indonesia 2022 menjadi kesempatan yang baik dan menjadi bagian dari strategi perusahaan memperkenalkan metaverse kepada masyarakat secara komprehensif.
Executive Chairmand & Co-Founder WIR Group Daniel Surya mengatakan dengan hadirnya teknologi metaverse di ajang internasional tersebut, diharapkan semakin banyak masyarakat yang menyadari banyaknya potensi yang dapat digali melalui teknologi digital tersebut.
"Metaverse Indonesia nantinya akan membuka peluang berbagai potensi ekonomi karena nantinya para pelaku ekonomi dapat melakukan berbagai kegiatan bisnis dengan memanfaatkan teknologi metaverse untuk berinteraksi secara global tanpa sekat," katanya, Minggu (10/4/2022).
Bukan saja bagi masyarakat dalam negeri, Daniel menyebut visualisasi metaverse nantinya akan membuktikan kepada dunia internasional bahwa anak-anak Indonesia mampu berkarya dengan kualitas yang setara, bahkan melebihi bangsa-bangsa lain di dunia di bidang teknologi.
Terlebih, sambung dia, sebagai perusahaan dengan core business di bidang pengembangan teknologi berbasis AV/AR dan dipercaya Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) untuk mengembangkan platform metaverse Indonesia, WIR optimistis dapat memberikan pelayanan yang terbaik pada perhelatan tersebut.
"WIR akan memperkenalkan prototipe metaverse ke dunia internasional saat perhelatan Presidensi G20 Indonesia 2022 di Bali. Selain bahwa hal ini merupakan kemampuan dan keahlian kami, kontribusi ini merupakan sumbangsih kami yang tulus kepada bangsa Indonesia untuk mewujudkan kebanggaan bangsa yang dicita-citakan bersama," ucap dia.
Lebih lanjut Daniel yakin teknologi yang terus dikembangkan ini memungkinkan hadirnya Indonesia secara utuh untuk memperkaya ekosistem metaverse seperti yang telah direncanakan.
Apalagi, imbuhnya, pemerintah dan perusahaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) terus berkomitmen untuk terus melakukan peningkatan, baik dari aspek regulasi maupun infrastruktur jaringan dan layanan di Indonesia.
"Tentunya hal ini membuat kami optimistis bahwa prospek pengembangan transformasi digital dan metaverse di negara ini akan berjalan mulus dengan infrastruktur jaringan yang tentunya akan makin berkualitas," tutup Daniel.
Sebagai informasi, selain didukung pemerintah, WIR Group juga mengajak perusahaan global Meta (Facebook) dan Microsoft sebagai pengembang perangkat keras seperti kacamata augmented dan virtual reality dalam pengembangan metaverse Indonesia tersebut.
Di dalam negeri, WIR Group telah menandatangani kerja sama dengan sejumlah entitas dari berbagai sektor untuk ikut bergabung dalam ekosistem metaverse Indonesia, mulai dari sektor perbankan seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk. (BBRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk. (BNI), sektor pendidikan (Trisakti School of Multimedia), properti hingga budaya dan kuliner (Museum Boga Indonesia).