BRIN Ungkap Teknik Modifikasi Cuaca 'Pawang Hujan' di Mandalika

Mia Chitra Dinisari
Minggu, 27 Maret 2022 | 08:55 WIB
Tribun penonton di posisi start balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok, Minggu (20/3/2022)./Bisnis-Arnis Wigati
Tribun penonton di posisi start balapan MotoGP di Sirkuit Mandalika, Lombok, Minggu (20/3/2022)./Bisnis-Arnis Wigati
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA - Belakangan viral pawang hujan di sirkuit Mandalika saat gelaran MotoGP Mandalika 2022.

Nama Rara Istiani menjadi viral karena menjadi pawang hujan di Mandalika yang kemudian dikenal juga oleh dunia.

Sementara itu, modifikasi hujan sebenarnya bisa dijelaskan secara ilmiah. Seperti yang dijelaskan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

Melalui akun media sosial instagramnya, BRIN menjelaskan, untuk mendukung kelancaran penyelenggaraan seri MotoGP 2022 di Mandalika tempo hari, BRIN bekerja sama dengan berbagai pihak untuk melakukan Teknik Modifikasi Cuaca (TMC).

Disebutkan, jika BRIN mengirim 15 personil dari Laboratorium Pengelolaan TMC dan Sekretariat Deputi Infrastruktur Riset dan Inovasi.

Proses modifikasi cuaca ini dilakukan dengan meniru proses hujan yang terjadi di dalam awan. Dengan bantuan dari BMKG dan pesawat Casa 212-200 dari TNI-AU, hujan dapat turun sebelum sampai ke kawasan sirkuit Mandalika.

"Jenis layanan TMC di Sirkuit Mandalika tersebut adalah TMC untuk tujuan pengurangan curah hujan. Layanan TMC ini dapat juga dilakukan untuk penambahan curah hujan untuk mengantisipasi kebakaran hutan atau pengisian waduk,"  papar mereka.

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper