Bisnis.com, JAKARTA - Asumsi, perusahaan media digital multiplatform, mengumumkan telah meraih dana sebesar US$ 700.000 atau setara dengan Rp9,9 miliar dari East Ventures.
Dana segar tersebut akan digunakan memperkuat tim engineer untuk membuat platform yang lebih interaktif.
CEO Asumsi Pangeran Siahaan mengatakan dana segar mendorong Asumsi untuk membuat dan menerbitkan cerita yang makin menarik kepada masyarakat Indonesia. Masa pandemi ini memberi tantangan yang baru dan berbeda kepada bisnis media, yang mendorong Asumsi untuk terus berinovasi.
“Kami menjadi makin gigih dalam menyesuaikan dan beradaptasi dengan dinamika industri,” kata Pangeran dalam siaran pers, Sabtu (18/9/2021).
Pangeran mengatakan media digital makin diminati selama pandemi Covid-19. Berdasarkan laporan GWI pada 2020, penonton kini lebih sering menonton konten televisi melalui aplikasi streaming pada gadget mereka.
Pasar media diproyeksikan berkembang dari US$ 1,7 miliar pada 2020 ke US$ 2,6 miliar pada 2025, secara global. Melalui dana ini, Asumsi memasang target untuk meluncurkan platform live streaming di pertengahan 2022.
Platform ini sangat mudah disesuaikan dengan kebutuhan para streamer, dan penonton dapat mengakses fitur-fitur interaktif seperti memberi tip, Q&A, serta kuis. Platform ini rencananya dapat diakses oleh semua publik.
“Dengan platform live streaming, Asumsi dapat terus mendorong keterlibatan berbagai unsur masyarakat di ruang publik,” ucap Pangeran.
Selain itu, Asumsi juga akan menambah dua kategori konten baru, Sport dan Lifestyle, untuk melengkapi konten yang saat ini berfokus pada politik dan isu sosial.
Kedua topik ini dipilih untuk memperluas jangkauan pemirsa dan meningkatkan kesempatan komersial baru. Penduduk Indonesia merupakan penggila olahraga. Lifestyle dan pop culture sudah menjadi tema yang umum di media masa kini.
Dengan misi membuat ekosistem media yang berkelanjutan, Asumsi tetap fokus dalam menyediakan konten-konten yang beda dari yang lain berupa video, artikel, podcast, newsletter, hingga konten mini di platform media sosial mereka. Langkah ini membuat Asumsi menonjol dari kompetitor lain di area media ini.
Pendapatan Asumsi telah berlipat hingga 10 kali (year-on-year) semenjak putaran pendanaan sebelumnya, yang juga diberikan oleh East Ventures, dengan lebih dari 10 juta penonton setiap bulannya di seluruh platform.
Di sisi marketing, Asumsi telah bekerja sama dengan sekitar 50 pengiklan terkemuka, Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan perusahaan milik negara.