Bisnis.com, JAKARTA - Mimpi Elon Musk mengirim manusia untuk hidup di Mars dianggap sebagai "delusi" dan "tidak realistis", oleh beberapa astrofisikawan terkemuka dunia.
Hal ini menanggapi keinginan pendiri SpaceX itu untuk merealisasikan ambisinya untuk menjajah planet-planet di tata surya dengan pemukiman manusia.
Prinsip dasar di balik penciptaan perusahaan luar angkasa pribadinya adalah menjadikan kehidupan multi-planet. Mr Musk mengatakan tahun lalu pada bulan Januari bahwa dia berencana untuk mengirim satu juta orang ke planet merah pada tahun 2050.
Namun, Lord Martin Rees meragukan upaya seperti itu akan mungkin dilakukan.
Ahli astrofisika terbaik Inggris mengatakan kepada hadirin di KTT Pemerintah Dunia di Dubai bahwa hidup di Mars tidak akan mudah karena lingkungannya yang terkenal tidak bersahabat.
"Ide Elon Musk untuk memiliki satu juta orang menetap di Mars adalah khayalan yang berbahaya," ujarnya dilansir dari Express.
"Hidup di Mars tidak lebih baik daripada tinggal di Kutub Selatan atau di ujung Gunung Everest." tambahnya.
Musk percaya bahwa menjajah tata surya adalah satu-satunya cara untuk melindungi kehidupan manusia dari musnah oleh ancaman eksistensial seperti tabrakan asteroid.
Dia mengatakan pada konferensi internasional di Meksiko pada tahun 2016 bahwa alternatif dari kepunahan kehidupan manusia adalah "menjadi peradaban luar angkasa dan spesies multi-planet, yang saya harap Anda setuju adalah cara yang tepat untuk pergi."
Pengusaha miliarder itu sering berbicara tentang membangun kota di Mars dan berpendapat bahwa permukiman akan membutuhkan banyak orang untuk dapat menghidupi diri mereka sendiri.
Ahli astrofisika Amerika, Dr Neil deGrasse Tyson, mengatakan untuk melakukan hal itu diperlukan perubahan Mars menjadi Bumi, dan itu adalah tugas yang sangat sulit.
"Mengirim satu miliar orang ke planet lain untuk membantu mereka bertahan dari bencana di Bumi tampaknya tidak realistis," katanya.
"Jauh lebih mudah membuat Bumi kembali ke Bumi daripada membentuk Mars." tambahnya.
Mr Musk masih yakin bahwa SpaceX akan mendaratkan manusia di Mars pada tahun 2026 dan saat ini sedang mengembangkan prototipe roket Starship-nya.