Tri Indonesia Pilih Rekonfigurasi 3G dan 4G

Leo Dwi Jatmiko
Rabu, 17 Februari 2021 | 12:40 WIB
Menara BTS PT Hutchison 3 Indonesia
Menara BTS PT Hutchison 3 Indonesia
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – PT Hutchison 3 Indonesia (Tri) menegaskan lebih memilih melakukan rekonfigurasi untuk optimasi spektrum dan jaringan yang dimiliki.

Wakil Presiden Direktur Tri Indonesia Danny Buldansyah mengatakan perseroan tidak melakukan realokasi 3G ke 4G sebagaimana yang dilakukan oleh operator lain, melainkan rekonfigurasi 3G dan 4G sejak 2015. Dengan skema tersebut, hampir semua site (menara) Tri mempunyai 3G dan 4G teknologi.

“Sampai saat ini hanya tersisa 350 sites yang berdiri sendiri atau standalone 3G tanpa 4G. Pada tahun ini, ada 100 sites 3G lagi yang akan direkonfigurasi ke 3G dan 4G,” kata Danny kepada Bisnis.com, Rabu (17/2/2021).

Danny mengatakan saat ini perseroan memiliki lebih dari 30.000 site 3G yang didukung oleh 5 MHz dari total 15 MHz spektrum pada rentang frekuensi 2100MHz.

Tri Indonesia telah memberikan layanan kepada 37.000 desa di Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Jawa, Bali, dan Lombok, melalui serat optik yang membentang sepanjang 16.000 Km.

Dia mengeklaim 95 persen pelanggannya adalah anak muda dengan gaya hidup digital yang tinggi. Pada 2020, Tri mencatat jumlah pelanggan yang dimiliki sebanyak 36 juta pelanggan.

Sebelumnya, XL Axiata Tbk. (EXCL) berencana merealokasikan aset 3G ke 4G untuk memaksimalkan pemanfaatan spektrum sehingga dapat memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Secara bertahap, spektrum yang saat ini dipergunakan XL untuk 3G akan di refarming ke 4G.

Refarming spektrum frekuensi merupakan proses penataan ulang pita frekuensi radio. Dengan refarming penggunaan pita spektrum frekuensi radio dapat makin optimali sehingga masyarakat dapat menikmati penambahan kapasitas untuk memenuhi kebutuhan lalu lintas data yang makin padat.

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Penulis : Leo Dwi Jatmiko
Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper