AWS Tawarkan Layanan Komputasi Awan yang Fleksibel

Leo Dwi Jatmiko
Senin, 2 November 2020 | 18:04 WIB
Amazon web service
Amazon web service
Bagikan

Bisnis.com, JAKARTA – Amazon Web Service (AWS), perusahaan komputasi awan asal Amerika Serikat, berkomitmen membantu perusahaan rintisan menekan biaya operasional melalui penggunaan komputasi awan yang fleksibel.  

Country Leader AWS Indonesia, Gunawan Susanto menjelaskan konsep dalam mengoptimalkan penggunaan anggaran teknologi tidak hanya dengan memilih produk dengan potongan harga terbesar.

Dia berpendapat bahwa penggunaan anggaran yang fleksibel lebih berpengaruh dalam mengoptimalkan anggaran belanja teknologi, khususnya bagi perusahaan rintisan.

“Dengan bayar sesuai dengan kapasitas yang dipakai perusahaan rintisan bisa memfokuskan dana mereka untuk pengembangan pasar,” kata Gunawan dalam konferensi virtual, Senin (2/11/2020).

Tidak hanya itu, menurutnya, di tengah kondisi pandemi, fleksibilitas pengaturan anggaran sangat dibutuhkan oleh perusahaan rintisan agar kapasitas komputasi awan yang disewanya dapat digunakan optimal dan tidak terbuang sia-sia.

Bagi perusahaan rintisan yang terdampak negatif –seperti penginapan dan perjalanan – hanya perlu menggunakan sedikit kapasitas komputasi awan agar potensi kehilangan kapasitas dapat diperkecil.

Adapun bagi perusahaan rintisan yang terdongkrak bisnisnya karena pandemi – seperti kesehatan dan ritel – harus meningkatkan kapasitasnya agar bisa mengambil potensi pendapatan.

“Banyak yang salah langkah bahwa diskon yang lebih besar untuk mengoptimalkan biaya. Memang betul, tetapi yang paling betul adalah optimal biaya yang berlanjutan,” kata Gunawan.

Gunawan menceritakan berkat layanan AWS yang fleksibel sejumlah perusahaan seperti Bhinneka dapat menghemat anggaran teknologi mereka hingga 30 persen dan anggaran pengembangan perangkat lunak sebesar 50 persen.

Tidak hanya itu, HARA, perusahaan teknologi di sektor pertanian, juga berhasil menghemat ongkos operasional teknologi hingga 70 persen berkat layanan milik AWS.

Sementara itu, Head of Startup Business Development ASEAN AWS, Digbijoy Shukla mengatakan selain memberikan layanan yang fleksibel, AWS juga memberikan sejumlah layanan gratis untuk masa percobaan kepada perusahan rintisan.

AWS juga memberikan potongan harga yang signifikan bagi pelanggan setia. AWS mengklaim sejak 2006, AWS telah menurunkan harga layanan mereka sebanyak 86 kali untuk semua kalangan pelanggan.

“Harga yang fleksibel membantu perusahaan rintisan berhemat hingga 72 persen dengan menggunakan Amazon EC2. Selain itu dengan berkomimtmen menggunakan layanan AWS selama 1 – 3 tahun mereka akan mendapat harga yang lebih rendah,” kata Shukla.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini di sini:

Bagikan

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terkini

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Topik-Topik Pilihan

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper