Bisnis.com, JAKARTA – Istilah Zoombombing atau masuknya orang tak dikenal dalam rapat Zoom dengan memanfaatkan sistem keamanan yang lemah seringkali dialami oleh para pengguna aplikasi ini.
Mengutip phonearena.com, (Minggu 13/9/2020), baru-baru ini Zoom memperkenalkan fitur keamanan yang disebut Two-Factor Authentication (2FA). Dengan fitur ini administrator Zoom dapat menambahkan lapisan-lapisan tambahan untuk melindungi peserta rapat.
Bagaimana cara menggunakannya?
2FA mengharuskan anda untuk menggunakan dua cara atau lebih untuk mengautentikasi akun kepemilikan atas akun anda. Metode autentikasi ekstra tersebut dapat mencakup kata sandi dan nomer PIN, konfirmasi dari perangkat seluler, atau sidik jari.
Dengan menggunakan metode tersebut, risiko masuknya orang yang tak dikenal dalam rapat Zoom bisa diminimalisasi. Pasalnya, untuk masuk ke dalam akun tersebut, orang tak dikenal itu setidaknya harus menebak sejumlah autentikasi ekstra yang anda tambahkan.
2FA sebenarnya bukan konsep baru, Google misalnya telah menggunakan metode keamanan semacam ini yang mengharuskan penggunanya memasukkan sejumlah autentikasi esktra. Dalam berbagai kesempatan, jika anda tidak merasa aman terhadap akun online, tak ada salahnya untuk mengaktifkan opsi verifikasi ekstra.
Bagaimana cara mengaktifkan fitur 2FA pada akun anda?
Mengaktifkan 2FA pada akun Zoom saat ini harus menjadi prioritas bagi semua pengguna aplikasi ini. Berikut ini adalah cara mengaktifkannya :
- Sign in ke Zoom Dashboard
- Pada menu navigasi, klik Advanced, kemudian Security
- Aktifkan Sign in with Two Factor Authentication
Setelah melakukan serangkaian langkah di atas, anda sudah mengaktifkan fitur 2FA dengan pilihan spesifik. Ketika sudah menyelesaikan langkah tersebut, lalu klik Save.
